Gambaran Anggota Badan Nabi SAW
Oleh : Sayid Muhammad Alawy Al
Maliki
1. Nabi mempunyai pipi yang agak
memanjang, halus dan kedua tulangnya tidak tampak menonjol.
2. Mata Nabi sebagai yang
digambarkan oleh AlQur ’an:
“Penglihatannya tidak berpaling dan yang dilihatnya dan tidak pula melampauinya “ (QS An-Najm: 17).
Tersebut dalam hadis sahih, bahwa di malam hari yang gelap gulita, Rasulullah bisa melihat seperti melihat di siang hari, dan melihat sesuatu yang berada di belakangnya seperti melihat apa yang ada di depannya.
“Penglihatannya tidak berpaling dan yang dilihatnya dan tidak pula melampauinya “ (QS An-Najm: 17).
Tersebut dalam hadis sahih, bahwa di malam hari yang gelap gulita, Rasulullah bisa melihat seperti melihat di siang hari, dan melihat sesuatu yang berada di belakangnya seperti melihat apa yang ada di depannya.
Dalam hadis Ibnu Halah disebutkan
bahwa, Nabi kalau berpaling dengan diikuti anggota badannya, sambil melepaskan
pandangannya ke arah bawah. Lebih banyak melihat ke bawah daripada memandang ke
atas, demikian At-Turmidzy.
Dan Imam Ali berkáta, bahwa
Rasulullah bermata bola, Bulu matanya lebat.
3. Adapun bentuk kepala beliau
menurut beberapa riwayat, cukup besar, dengan dahi, sebagaimana yang
diceritakan Imam Ali, jelas (bersih) dan – rata. Alis matanya halus memanjang,
berhidung mancung dan bermulut mungil yang dihiasi oleh gigi putih bersih
berkilauan.
Keindahan dan
eistimewaan Nabi Shallahu ‘Alaihi Wa ‘Alaa Alihi Wa Sallam
eistimewaan Nabi Shallahu ‘Alaihi Wa ‘Alaa Alihi Wa Sallam
Sudah cukup jelas bahwa Nabi kita
Muhammad SAW dikaruniai Allah ‘Azza wa Jalla, seluruh sifat-sifat yang indah
dan terpuji. Namun sifat-sifat yang indah itu sangat bertalian dengan dua hal
besar. Pertama, keagungan dan sifat-sifat itu. Kedua, pancaran cahaya yang
meliputinya. Karena itu keindahan paras muka beliau yang bersinar itu, tidak
membawa akibat negatip bagi yang melihatnya, sebagaimana Nabi Yusuf dikaruniai
Tuhan setengah dari kebagusan rupa. Rupa yang menyebabkan wanita yang
melihatnya, mencincang tangan karena terpukau, sambil berkata:
“Maha sempurna Allah ,ini bukanlah manusia, ini tidak lain hanya malaikat yang mulia. ” (QS Yusuf:21)
“Maha sempurna Allah ,ini bukanlah manusia, ini tidak lain hanya malaikat yang mulia. ” (QS Yusuf:21)
Seorang penyair pernah berkata:
“ Kalau wajahnya sempat dilihat oleh kawan-kawan Zulaikha, jantung hatilah yang akan terpotong sebelum tangan mereka. ”
“ Kalau wajahnya sempat dilihat oleh kawan-kawan Zulaikha, jantung hatilah yang akan terpotong sebelum tangan mereka. ”
Keagungan inilah yang oleh Hindun
binti Halah, dalam menggambarkan sifat-sifat Nabi, dikatakan sebagai agung dan
penuh wibawa, seperti yang diriwayatkan oleh At;Turmidzy.
Imam ‘Ah pernah berkata, “Siapa yang
melihatnya sepintas lalu pasti akan tertegun karena kewibawaannya ”
Sedang sahabat-sahabat yang lain
berkata “Rasulullah itu paling tenang, penuh wibawa bila berada di suatu
majelis ” Menurut rlwayat Abu Dawud. Ibnu Majah meriwayatkan lain bahwa ada
orang datang menghadap Nabi dengan menggigil ketakutan lantas Nabi berkata,
“Tidak apa-apa, tenangkanlah hatimu.”
Tatkala ‘Amru bin ‘Ash menghadap
pertama kali, ia berkata.
“Aku tak sanggup menatap wajahnya. Jika ada orang bertanya kepadaku tentang sifat-sifat beliau rasanya tak sanggup aku menceritakannya. Karena mataku tak sepenuhnya dapat melihatnya. (Riwayat Muslim
“Aku tak sanggup menatap wajahnya. Jika ada orang bertanya kepadaku tentang sifat-sifat beliau rasanya tak sanggup aku menceritakannya. Karena mataku tak sepenuhnya dapat melihatnya. (Riwayat Muslim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar