(30) NURUL 'A'YUN

43 Karya Tulis/Lagu Nur Amin Bin Abdurrahman:
(1) Kitab Tawassulan Washolatan, (2) Kitab Fawaidurratib Alhaddad, (3) Kitab Wasilatul Fudlola', (4) Kitab Nurul Widad, (5) Kitab Ru'yah Ilal Habib Luthfi bin Yahya, (6) Kitab Manaqib Assayyid Thoyyib Thohir, (7) Kitab Manaqib Assyaikh KH.Syamsuri Menagon, (8) Kitab Sholawat Qur'aniyyah “Annurul Amin”, (9) Kitab al Adillatul Athhar wal Ahyar, (10) Kitab Allu'lu'ul Maknun, (11) Kitab Assirojul Amani, (12) Kitab Nurun Washul, (13) Kitab al Anwarullathifah, (14) Kitab Syajarotul Ashlin Nuroniyyah, (15) Kitab Atthoyyibun Nuroni, (16) Kitab al 'Umdatul Usaro majmu' kitab nikah wal warotsah, (17) Kitab Afdlolul Kholiqotil Insaniyyahala silsilatis sadatil alawiyyah, (18) Kitab al Anwarussathi'ahala silsilatin nasabiyyah, (19) Kitab Nurul Alam ala aqidatil awam (20) Kitab Nurul Muqtafafi washiyyatil musthofa.(21) KITAB QA'IDUL GHURRIL MUCHAJJALIN FI TASHAWWUFIS SHOLIHIN,(22) SHOLAWAT TARBIYAH,(23) TARJAMAH SHOLAWAT ASNAWIYYAH,(24) SYA'IR USTADZ J.ABDURRAHMAN,(25) KITAB NURUSSYAWA'IR(26) KITAB AL IDHOFIYYAH FI TAKALLUMIL ARABIYYAH(27) PENGOBATAN ALTERNATIF(28) KITAB TASHDIRUL MUROD ILAL MURID FI JAUHARUTITTAUHID (29) KITAB NURUL ALIM FI ADABIL ALIM WAL MUTAALLIM (30) NURUL 'A'YUN ALA QURRATIL UYUN (31) NURUL MUQODDAS FI RATIBIL ATTAS (32) INTISARI & HIKMAH RATIB ATTAS (33) NURUL MUMAJJAD fimanaqibi Al Habib Ahmad Al Kaff. (34) MAMLAKAH 1-25 (35) TOMBO TEKO LORO LUNGO. (36) GARAP SARI (37) ALAM GHAIB ( 38 ) PENAGON Menjaga Tradisi Nusantara Menulusuri Ragam Arsitektur Peninggalan Leluhur, Dukuh, Makam AS SAYYID THOYYIB THOHIR Cikal Bakal Dukuh Penagon Nalumsari Penagon (39 ) AS SYIHABUL ALY FI Manaqib Mbah KH. Ma'ruf Asnawi Al Qudusy (40) MACAM-MACAM LAGU SHOLAWAT ASNAWIYYAH (bahar Kamil Majzu' ) ( 41 ) MACAM-MACAM LAGU BAHAR BASITH ( 42 ) KHUTBAH JUM'AT 1998-2016 ( 43 ) Al Jawahirun Naqiyyah Fi Tarjamatil Faroidus Saniyyah Wadduroril Bahiyyah Lis Syaikh M. Sya'roni Ahmadi Al Qudusy.

Rabu, 27 Agustus 2014

DO'A PENGANTIN

Do’a untuk Pengantin Baru Do’a untuk Pengantin Baru “Barakallahu laka wa baraka ‘alaik, wa jama’a bainakuma fi khair” Mudah-mudahan Allah memberkahimu, baik ketika senang mahupun susah dan selalu mengumpulkan kamu berdua pada kebaikan” (HR. Abu Daud, Tirmidzi dan Ibn Majjah) Do’a ini diperuntukan kepada saudara/i-ku yang dalam waktu ke depan akan melengkapi setengah diennya. Semoga Allah Swt memberikan berkah, bisa menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warrahmah. Mudah-mudahan lahir generasi terbaik di zamannya, “li qulli marhalahatin rijalluha!” Do’a Cinta Pengantin Ya Allah, Limpahkanlah rasa cinta kepada kami, Yang Kau jadikan pengikat rindu Rasulullah dan Khadijah Al Qubro Yang Kau jadikan mata air kasih sayang Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az Zahra Yang Kau jadikan penghias keluarga Nabi-Mu yang suci. Ya Allah, Cukupkanlah permohonan kami dengan ridlo-Mu Jadikanlah kami Suami & Istri yang saling mencintai di kala dekat, Saling menjaga kehormatan dikala jauh, Saling menghibur dikala duka, Saling mengingatkan dikala bahagia, Saling mendoakan dalam kebaikan dan ketaqwaan, Serta saling menyempurnakan dalam peribadatan. Ya Allah, Sempurnakanlah kebahagiaan kami Dengan menjadikan perkawinan kami ini sebagai ibadah kepada-Mu Dan bukti ketaatan kami kepada sunnah Rasul-Mu. Amin Allahumma Amiin…… Ya Allah… Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui bahwa hati-hati ini telah berkumpul untuk mencurahkan cinta hanya kepada-Mu, bertemu untuk taat kepada-Mu, bersatu dalam rangka menyeru [di jalan]-Mu, dan berjanji setia untuk membela syariat-Mu maka kuatkanlah ikatan pertaliannya. Ya Allah… Abadikan kasih sayangnya, tunjukkanlah jalannya dan penuhilah dengan cahaya-Mu yang tidak pernah redup, lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman dan keindahan tawakal kepada-Mu, hidupkanlah dengan ma’rifat-Mu, dan matikanlah dalam keadaan syahid di jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Dan semoga shalawat serta salam selalu tercurah kepada Mudammad SAW, kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya. Ya Allah… Hari ini ( tgl 26 Agustus 2007 ) dua hamba-Mu yang dhaif mematri janji dalam Mitsaqan Ghaliza di hadapan kebesaran-Mu. Kami tahu tidak mudah untuk memelihara ikatan suci ini dalam naungan ridha dan maghfirah-Mu. Kami tahu, amat berat bagi kami untuk mengayuh perahu rumah tangga kami menghadapi taufan godaan di hadapan kami. Karena itulah, kami datang memohon rahman dan rahim-Mu. Tunjukilah kami jalan yang lurus, jalan orang-orang yang lebih Engkau anugerahi kenikmatan, bukan-nya jalan orang-orang yang Engkau timpai kemurkaan, bukan pula jalan orang-orang yang Engkau tenggelam dalam kesesatan. Sinarilah hati kami dengan cahaya petunjuk-Mu. Terangilah jalan kami dengan sinar taufik-Mu. Kalau Engkau berkenan menganugerahkan nikmat-Mu atas kami, bantulah kami untuk banyak berdzikir dan bersyukur atas nikmat-Mu itu. Hindari kami dari orang-orang yang terlena dalam kemewahan dunia. Lembutkan hati kami untuk merasakan curahan rahmat-Mu. Ya Allah… Indahkanlah rumah kami dengan kalimat-kalimat-Mu yang suci. Suburkanlah kami dengan keturunan yang membesarkan asma-Mu. Penuhi kami dengan amal shaleh yang Engkau ridhai. Jadikan mereka Yaa…Allah teladan yang baik bagi manusia. Ya Allah… Damaikanlah pertengkaran di antara kami, pertautkan hati kami, dan tunjukkan kepada kami jalan-jalan keselamatan. Selamatkan kami dari kegelapan kepada cahaya. Jauhkan kami dari kejelekan yang tampak dan tersembunyi. < Ya Allah… Berkatilah pendengaran kami, penglihatan kami, hati kami, suami/isteri kami, keturunan kami dan ampunilah kami. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Amin Allahumma Amiin…… -Sri Rahayu & Sigit Kurnia Putra- ✿¸.•❤'' DOA CINTA PENGANTIN ''❤•.¸✿ Diperbarui lebih dari setahun yang lalu (¯`v´¯)✿❤..'' DO'A CINTA PENGANTIN ''..❤✿ `•.¸.•``(´'`v´'`)♥ ღ☆ღ,*ღ☆ღ*ღ☆ღ...*ღ☆ღ*ღ☆ღ* ♥ ...♥♥...♥`•.¸.•´ .¸.•´¸.•*♥ .:|:. ♥ .:|:. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ:. ♥ .:|:. ♥ .:|:. .:|:.•❤•....•❤•....•❤•.....•❤•....•❤•....•❤•....•❤•....•❤.:|:. ღ☆ღ Ya Allah…. Aku berdoa untuk seorang pria yang menjadi bagian hidupku Seorang yang sungguh mencintai-Mu lebih dari segala sesuatu Seorang pria yang hidup bukan untuk dirinya sendiri, tetapi untuk-Mu Dan mengetahui bagi siapa dan untuk siapa ia hidup, Sehingga hidupnya tidaklah sia-sia Seorang yang memiliki hati bijak bukan hanya otak yang cerdas, Seseorang yang tidak hanya memujaku, tetapi dapat juga menasehatiku bila salah, Seorang pria yang mencintaiku bukan karena kecantikanku, tetapi karena hatiku, Seorang pria yang dapat menjadi sahabat terbaikku dalam tiap waktu dan situasi Seorang pria yang dapat membuatku merasa dihargai sebagai seorang wanita kala berada di sisinya, Aku tidak meminta seorang pria yang sempurna, Namun aku meminta seorang pria yang tidak sempura sehingga aku dapat membuatnya sempurnya di mata-Mu ღ☆ღ Ya Allah…. Buatlah aku menjadi seorang lelaki yang dapat membuat seorang wanita bangga Berikan aku sebuah hati yang sungguh mencintai-Mu, sehingga aku dapat mencintainya dengan cinta-Mu, Bukan mencintainya dengan sekedar cintaku Berikanlah aku mata-Mu, sehingga aku dapat melihat banyak hal dalam dirinya Berikanlah aku mulut-Mu yang penuh dengan kata-kata bijak dan pemberi semangat, Sehingga aku selalu dapat mendukungnya setiap hari Berikanlah aku bibir-Mu, dan aku akan selalu tersenyum kepadanya Kami bersyukur kepada-Mu yang telah mempersatukan kami Telah memberi kami seorang yang dapat melengkapi hidup kami menjadi sempurna Dan Engkau mempertemukan kami pada waktu yang tepat, Yang akan membuat segalanya indah pada waktu yang Engkau tentukan. ღ☆ღ Ya Rabbana, jika aku jatuh hati, jagalah hatiku paanya agar tidak berpaling dari hati-Mu Ya Allah, jika aku jatuh cinta, cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu agar bertambah kekuatanku untuk mencintai-Mu Ya Allah, jika aku jatuh hati, izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu, agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta semu Ya Allah, Engkau mengetahui bahwa hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu, telah bersatu salam dakwah pada-Mu, telah berpadu dalam membela syariat-Mu, kukuhkanlah ya Allah ikatannya, kekalkanlah cintanya, tunjukkanlah jalan-jalannya, penuhilah hati kami ini dengan Nur-Mu yang tiada pernah pudar, Lapangkanlah dada kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan keindahan bertawakal di jalan-Mu ღ☆ღ Aku adalah bintang terang Melintas diantara ribuan cahaya Aku adalah matahari Hangatkan jiwa yang beku Andai kau tau Tubuhku disiram kasih sayang Ku bagi hangatnya Lihat aku… Bahasa hatiku terdengar merdu Senandung berirama Terdengar dari puncak bahagia Persembahan hati satu dari kesetiaan diri Dituang dalam cawan cinta Diteguk para bidadari Bila kau teguk isi dari cawan itu Maka mereka menuntutmu ke taman bunga Aku disini, ada untukmu Raih pundakku, kau akan rasakan betapa aku sayang kamu Tatap mataku, lihatlah didalamnya terdapat cinta ღ☆ღ Ya Allah, andai Engkau berkenan, limpahkan kepada kami, cinta yang menjadikan pengikat rindu antara Rasulullah dan Khadijah Al-Qubro, yang Engkau jadikan mata air kasih sayang antara Ali, RA dan Fatimah Az-Zahra, ღ☆ღ Ya Allah, andai hal itu layak bagi kami, maka cukuplah doa kami dengan ridho-Mu untuk jadikan kami sebagai suami istri yang saling mencintai dikala dekat, saling menjaga kehormatan dikala jauh, saling mengingatkan dikala senang, saling menyempurnakan dalam ibadah, saling mendoakan dalam kebaikan dan ketaqwaan ya Allah sempurnakanlah kebahagiaan kami dengan menjadikan pernikahan ini sebagai ibadah kepada-Mu dan bukti cinta kami kepada sunah Rasul-Mu ღ☆ღ Ya Allah… Aku tidak meminta orang yang sempurna, namun aku meminta seorang yang tidak sempurna, sehingga aku dapat membuatnya menjadi sempurna di mata-Mu Seorang yang membutuhkan dukunganku sebagai peneguhnya Seorang yang membutuhkan doaku untuk kehidupannya Seorang yang membutuhkan senyumku untuk mengatasi kesedihannya Seorang yang membutuhkan diriku untuk membuat hidupnya menjadi sempurna ღ☆ღ Ya Alla… Terima kasih Engkau telah menciptakan dia Terima kasih Engkau telah mempertemukan aku dengannya Terima kasih untuk saat-saat indah yang dapat kami nikmati bersama Terima kasih untuk setiap pertemuan yang dapat kami lalui bersama ღ☆ღ Sucikan hatiku ya Allah, sehingga aku dapat melaksanakan kehendak dan rencana-Mu dalam hidupku Semoga Engkau ridhoi kami untuk bersatu mengarungi sisa umur kami Betapa Maha Besarnya Engkau karena telah memberikan kepadaku pasangan yang dapat membuat hidupku menjadi sempurna.... (¯`v´¯)♥ Aamiin ya Robbal 'alamiin ♥ (¯`v´¯) `•.¸.•`(´'`v´'`)♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥(´'`v´'`)`•.¸.•` ...♥♥..♥`•.¸.•´(¯`v´¯)(¯`v´¯)`•.¸.•´♥..♥♥... (¯`v´¯)(¯`v´¯)`•.¸.•``•.¸.•(¯`v´¯) `•.¸.•``(´'`v´'`) ♥(¯`v´¯) ♥(¯`v´¯) ..♥♥...♥.`•.¸.•´♥. .`•.¸.•`.♥`.•.¸.•`♥♥ (¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥:(¯`v´¯)♥ `•.¸.•`¸.´`•.¸.•`¸.´`•.¸.•`¸.``•.¸.•`¸.``•.¸.•`¸.``•.¸.•¸.´``•.¸.•", •✿❤•..* Khaura Al-Intifadhah *..•❤✿• •✿❤•..* Thufail Na'im Ar'Syahid *..•❤✿• Kumpulan Do’a Untuk Calon Pengantin Kumpulan do’a untuk para calon pengantin, ini terinspirasi dari ramainya teman-teman yang akan segera melepas masa bujangnya. Nikah itu indah karena itu adalah Ibadah. Perlu tuntunan agama yang agak mendalam ketika memasuki indahnya gerbang pernikahan. seorang laki-laki disaat resmi menjadi suami, maka dia pun otomatis menjadi Imam/Pemimpin dalam keluarganya. Seorang Imam sebaiknya mengetahui penguasaan ilmu agama yang mendasar sehingga mampu menjadi panutan dalam keluarganya. Terimakasih juga kepada mas Alwi yang menjadi referensi pada postingan ini, Semoga ini menjadi sebuah pembelajaran bagi kita bersama ketika akan menjejaki sebuah kehidupan bersama didalam bingkai Pernikahan. Semoga para Pengantin Baru selalu diberkahi kebahagiaan dalam keteduhan keluarga yang Sakinah Mawaddah Wa rahmah..Amin 1. Doa sebelum menikah semoga mendapatkan jodoh yang baik : Q.S.26 (Asy-Syu’araa) ayat 83 : رَبِّ هَبْ لِي حُكْماً وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ 83. (Ibrahim berdoa): “Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku Hikmah (agar aku menjadi orang yang bijaksana) dan pertemukanlah aku dengan orang-orang yang shaleh”. 2. Doa saat menikah Q.S.17 (Al Isra’) ayat 80 : رَّبِّ أَدْخِلْنِي مُدْخَلَ صِدْقٍ وَأَخْرِجْنِي مُخْرَجَ صِدْقٍ وَاجْعَل لِّي مِن لَّدُنكَ سُلْطَاناً نَّصِيراً 80. “Ya Tuhan-ku, masukkanlah dengan cara yang baik dan keluarkanlah (pula) aku dengan cara keluar yang baik dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong”. 3. Doa sesudah menikah semoga semua urusan lancar Q.S.18 (Al Kahfi) ayat 10 : … رَبَّنَا آتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَداً 10. …..”Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini).” 4. Do’a akan bersenggama : بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ اَللََّهُمَّ جَـنِّـبْناَالشَّـيْطَانَ وَ جَنِّبِ الشَّـيْطَانَ مَارَزَقْـتَـنَا Artinya : ” Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Maha Penyayang. Ya Allah Ya Tuhan kami, jauhkanlah kami dari syaithon dan jauhkanlah syaithon dari (anak) yang Engkau karuniakan/berikan kepada kami”. 5. Do’a mohon anak laki-laki/perempuan : • Do’a ingin punya anak perempuan : Dibaca oleh istri : اَللََّهُمَّ ِانـِّيْ اُسَمِّيْ مَا فِيْ بَطْنِيْ هَذِهِ ………. *) فَاجْعَلْهَا لِيْ مَرْأةً صَالِحَةً “Ya Allah, sesungguhnya aku akan memberikan nama anak yang masih ada dalam kandunganku dengan nama ……………………………………… maka jadikanlah berupa anak perempuan yang shalihah”. ---------------------------------------------- • Dibaca oleh suami : اَللََّهُمَّ ِانـِّيْ اُسَمِّيْ مَا فِيْ بَطْنِ زَوْجَتِيْ هَذِهِ ……….*) فَاجْعَلْهَا لِيْ مَرْأةً صَالِحَةً “Ya Allah, sesungguhnya aku akan memberikan nama anak yang masih ada dalam kandungan istriku dengan nama ……………………………………… maka jadikanlah berupa anak perempuan yang shalihah”. ------------------------------------------------------------- • Do’a ingin punya anak lak-laki : Dibaca oleh istri : اَللََّهُمَّ ِانـِّيْ اُسَمِّيْ مَا فِيْ بَطْنِيْ هَذِهِ ……….*) فَاجْعَلْهُ لِيْ ذَكَرًاصَالِحًا بِحَقِّ صَاحِبِ هَذاَ اْلإِسْمِ الشَّرِيْفِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍصَلَّي اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ “Ya Allah, sesungguhnya aku akan memberikan nama anak yang masih ada dalam kandunganku dengan nama ……………………………………. *) maka jadikanlah berupa anak laki-laki yang shalih dengan mendapatkan haknya nabi yang mempunyai nama yang mulia, yaitu sayyidina Muhammad SAW”. --------------------------------------- Dibaca oleh suami : اَللََّهُمَّ ِانـِّيْ اُسَمِّيْ مَا فِيْ بَطْنِ زَوْجَتِيْ هَذِهِ ……….*) فَاجْعَلْهُ لِيْ ذَكَرًاصَالِحًابِحَقِّ صَاحِبِ هَذاَ اْلإِسْمِ الشَّرِيْفِ سَيِّدِنَامُحَمَّدٍصَلَّي اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ “Ya Allah, sesungguhnya aku akan memberikan nama anak yang masih ada dalam kandungan istriku dengan nama ……………………………………. *) maka jadikanlah berupa anak laki-laki yang shalih dengan mendapatkan haknya nabi yang mempunyai nama yang mulia, yaitu sayyidina Muhammad SAW”. Ket : (* = Nama untuk calon anak 6. Do’a mohon diberikan keselamatan (dibaca oleh ibu yang sedang hamil) َاللََّهُمَّ احْفظْ وَلَدِيْ مَادَمَ فِيْ بَطْنِيْ وَاشْفِهِ اَنْتَ شَافٍ لاَشِفآء إلاَّشِفَاؤُكَ شِفآءً لاَ يُغَادِرُسَقَمًا اَللََّهُمَّ صَوِّرْهُ في بَطِْنيْ صوْرَ ةً حَسَنَـةً وثَبِّتْ قَلْبَـهُ إ يْمَانًابِكَ وَِبرَسُوْلِكَ، اَللََّهُمَّ اخْرجْهُ مِنْ بَطْنِيْ وَقْتَ وِلاَدَتِـْي سَهْلاً وَتَسْلِيْمًا، اَللََّهُمَّ اجْعَلْهُ صَحِيْحاً كَامِلاً وَعَاقِلاً حَاذِقَاً عَالِماًعَامِلاً، اَللََّهُمَّ طوِّلْ عُمْرَهُ وصَحِّحْ جَسَدَهُ وحَسِّنْ خُلُوْقَهُ وَافْصَحْ لِسَانَهُ وَاَحْسِنْ صَوْرَتَهُ لِقِرَآءَةِالْقُرْآن وَالْحَدِيْث بِبَرَكَةِ مُحَمَّدٍ صَلَّي الله ُعَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ. “ Ya Allah jagalah anaku selama ada dalam kandunganku, sembuhkanlah dia (apabila ada penyakitnya), Engkau adalah Dzat yang Maha Menyembuhkan, tidak ada obat (kesembuhan) kecuali obat (kesembuhan) yang datang dari-Mu, kesembuhan yang tidak akan membawa penyakit, Ya Allah jadikanlah anak-anak yang ada dalam kandunganku dengan bentuk yang bagus (tampan/cantik) dan tetapkanlah di dalam hatinya untuk senantiasa beriman kepada-Mu dan Rasul-Mu. Ya Allah keluarkanlah anakku dari kandunganku pada waktu aku melahirkan mudah dan selamat. Ya Allah jadikanlah anakku menjadi anak-anak yang sehat, sempurna, berakal, cerdas, alim mau mngamalkan ilmunya. Ya Allah berilah anakku umur yang panjang, badan yang sehat, akhlak (budi pekerti) yang baik, lisan yang fasih serta suara yang bagus untuk membaca Al Qur’an dan Hadits dengan mendapat berkahnya Nabi Muhammad SAW, segala puji hanyalah untuk Allah yang menguasai seluruh alam”. 7. Doa untuk ibu hamil (dibaca oleh ibu hamil) Q.S.3 (Ali Imran) ayat 35 : … رَبِّ إِنِّي نَذَرْتُ لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّراً فَتَقَبَّلْ مِنِّي إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ 35….”Ya Tuhanku, Sesungguhnya aku menadzarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (kepada Mu). karena itu terimalah (doaku) ini . Sesungguhnya Engkaulah yang Maha mendengar lagi Maha Mengetahui”. Q.S.16 (An Nahl) ayat 78 : وَاللّهُ أَخْرَجَكُم مِّن بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ لاَ تَعْلَمُونَ شَيْئاً وَجَعَلَ لَكُمُ الْسَّمْعَ وَالأَبْصَارَ وَالأَفْئِدَةَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ 78.dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur”. 8. Do’a untuk ibu hamil dibaca oleh suami-istri, Q.S.2 (Al Baqarah) ayat 286 : … رَبَّنَا لاَ تُؤَاخِذْنَا إِن نَّسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْراً كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَا لاَ طَاقَةَ لَـنَا بِهِ وَاعْفُ عَنـَّا وَاغْفِرْلَنَا وَارْحَمْنَا أَنتَ مَوْلاَنَا فَانصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ 286………”Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. beri ma’aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah penolong kami, Maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” ----------------------------------- Q.S.25 (Al Furqan) ayat 74 : رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَاماً 74.”Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan Jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa”. ------------------------------------- Q.S.3 (Ali Imran) ayat 173 : .. حَسْبُنَا اللّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ 173.: ………..“Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah Sebaik-baik Pelindung”. ------------------------------------------ Q.S.8 (Al Anfal) ayat 40 : .. نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيرُ 40. ………. Dia adalah Sebaik-baik pelindung dan Sebaik-baik penolong”. وَلاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَ اِلاَّبِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظيْمِ “Tidak ada daya upaya dan kekuatan, melainkan dengan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Mulia” 9. Doa ibu yang sedang menyusui Q.S.26 (Asyu’ara) ayat 78 – 80 : الَّذِي خَلَقَنِي فَهُوَ يَهْدِينِ ﴿٧٨﴾ وَالَّذِي هُوَ يُطْعِمُنِي وَيَسْقِينِ ﴿٧٩﴾ وَإِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِينِ ٨٠ 78. “(Dia-lah Allah SWT) yang telah menciptakan aku, Maka Dialah yang menunjuki aku”, 79. “dan Dia-lah Tuhan yang memberiku makan dan minum”, 80. “dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku., ------------------------------------------ 10. Do’a untuk ibu nifas : Dalam keadaan nifas seorang ibu masih diperbolehkan membaca sholawat, istighfar, tasbih, tahmid dan tahlil. 11. Do’a untuk ibu nifas ketika istinja’ (cebok) : اَللََّهُمَّ طَهِّرْ قَلِْبيْ مِنَ الـِّنفَاقِ وَحَصِّنْ فَرْجِيْ مِنَ اْلفَوَاحِشِ “Ya Allahbersihkan hati saya dari kemunafikan, dan bentengi kehormatan (kemaluan) ku dari kejahatan (penyakit)”. 11. Do’a untuk bayi yang baru lahir sesudah di adzankan : - اُعِيْذُ هُ (هَا) بِالْوَاحِدِالصَّمَدِ مِنْ شَرِّكُلِّ ذِيْ حَسَدٍ “Ya Allah Yang Maha Esa, tempat semua orang meminta, aku mohon perlindungan-MU untuk anakku dari segala kejahatan orang yang hasad/dengki”. (Ket : هُ= jika bayinya laki-laki هَا = jika bayinya perempuan) - اَللََّهُمَّ اِنـِّي اُعِيْذُكَ بِكَلِمَاتِ اللهِ الـتَّآمَّةٍ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَآمَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لآ مَّةٍ “Ya Allah dengan segala kesempurnaan kalimat-MU, aku mohon perlindungan untuk anakku dengan kalimah-kalimah Allah yang sempurna dari segala gangguan setan, dari gangguan semua binatang, dan dari gangguan pandangan mata yang dapat membawa akibat buruk kepada apa yang dilihatnya”. - See more at: http://love-bandaaceh.blogspot.com/2011/08/kumpulan-doa-untuk-calon-pengantin.html#sthash.RV2nWXe4.dpuf بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِيْ خَيْرٍ. “Semoga Allah memberi berkah kepadamu dan atasmu serta mengumpulkan kamu berdua (pengantin laki-laki dan perempuan) dalam kebaikan.” Rahasia Dan Kekuatan Ilmu Hikmah ~DOMINASI PERTAMAKU // MY FIRST DOMINATION~: Doa Untuk Pengantin Baru بَارَكَ اللهُ لَكَ ، وَبَارَكَ عَلَيْكَ ، وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ Translation May Allah bless for you (your spouse) and bless you, and may He unite both of you in goodness. Transliteration baarak-allaahu laka, wa baaraka ‛alayka, wa jama‛a baynakumaa fee khayr Sources: Abu Dawud No# 2130; Ibn Majah No# 1905 *Source: Islamic Duua for newlywed Maksudnya: "Semoga Allah memberkati kamu dan melimpahkan berkat kepada kamu dan menghimpunkan kedua kamu di dalam kebaikan.” Assalammualaikum. Selalu kita dengar atau kita ucapkan kepada pengantin baru dengan ucapan seperti ini: 1) Selamat pengantin baru 2) Semoga kekal sepanjang hayat 3) Semoga bahagia ke anak cucu Tidak dinafikan ucapan sebegini telah menjadi ikutan dalam masyarakat kita. Malah, saya sendiri selalu menggunakan ucapan seperti ini sebab tak tahu nak tulis apa. Dari pemahaman saya, macam tak ada salahnya pun tapi sebenarnya ucapan seperti ini agak bertentangan dengan ajaran Rasulullah. Mari imbas kembali ke sejarah di zaman baginda Rasulullah, Kisah pertama Di dalam sebuah hadith, telah diriwayatkan bahawa Aqil Ibnu Ali Abi Talib r.a. telah menikahi seorang wanita dari kalangan Bani Jusham. Lalu orang ramai datang dan berkata, "Semoga berbahagia dan ramai anak.” Mendengar yang demikian Aqil berkata, “Janganlah kamu mengatakan demikian, kerana sesungguhnya Rasulullah s.a.w. telah melarang yang demikian.” Mereka lalu bertanya, “Jika demikian, apakah yang patut kami katakan wahai Abu Yazid?” Aqil menjawab, (Semoga Allah memberkati kamu dan melimpahkan berkat kepada kamu). Begitulah yang diperintahkan kepada kita”.[1] Kisah kedua Di dalam sebuah hadith riwayat Imam Bukhari, diceritakan Rasullulah s.a.w. ternampak kesan Sufrah (sejenis wangian berwarna kuning) di baju Abdul Rahman Bin Auf r.a. lalu beliau bertanya, “Apakah ini?” Abdul Rahman r.a. menjawab, “Saya telah mengahwini seorang wanita dan telah membayar mas kahwin seberat sebiji kurma.” Rasulullah s.a.w. bersabda, (semoga kamu diberkati). Adakan walimah walaupun dengan seekor kibash”[2] Kisah ketiga Menurut Abu Hurairah r.a. apabila mendoakan seseorang yang baru berkahwin, Rasulullah s.a.w. akan berkata, (Semoga Allah memberkati kamu dan melimpahkan berkat kepada kamu dan menghimpunkan kedua kamu di dalam kebaikkan.)”[3] Kisah keempat Menurut Imam Nawawi di dalam Al-Azkar adalah disunatkan kita mengucapkan seperti ucapan-ucapan Rasulullah s.a.w. di atas. Menurut beliau lagi, adalah makruh kita mengucapkan “Semoga berbahagia dan banyak anak.”[4] *Dipetik dari Blog MyJodoh Dari penerangan di atas, jelaslah kepada kita cara sebenar yang diajar oleh rasulullah untuk berdoa kepada pasangan pengantin. Mari kita susuli pula apakah yang terjadi dengan ucapan doa-doa yang salah. 1. semoga bahagia sehingga ke anak cucu: Tapi cuba fikir betul-betul, bagaimana selepas anak cucu? Adakah doa kita hanya untuk kebahagiaan mereka sehingga ke anak cucu sahaja? 2. ‘Semoga kekal sepanjang hayat’: Pernikahan kita adalah kerana Allah untuk bekalan di akhirat kelak. Jika berdoa semoga kekal hingga ke akhir hayat, bagaimana pula selepas akhir hayat? Apakah kebaikan perkahwinan yang kekal sehingga ke akhir hayat tetapi tiada keberkatan dalam perkahwinan tersebut? Apa akan terjadi jika pasangan suami isteri tersebut terpaksa berpisah kerana sebab-sebab yang tidak dapat dielakkan? Masyarakat akan mula mengata, ahli keluarga sendiri akan merasa hina dan seumpamanya, padahal perpisahan yang berlaku itu adalah lebih baik dari meneruskan kehidupan mereka sebagai suami isteri. Apa yang kita mahukan dalam sebuah perkahwinan adalah keberkatan dan kebaikan. Seandainya musibah menimpa sehingga kita terpaksa berpisah, biarlah perpisahan itu dilakukan dengan baik dan ia tidak sesekali dipandang serong. Aturan Allah amat sempurna untuk kita. Ditemukan kita dengan pasangan suami atau isteri pertama untuk seketika, kemudian ditemukan pula dengan pasangan lain yang lebih sempurna. Apa yang kita mahukan ialah sentiasa menjalani kehidupan yang berkat walau sesiapa pun pasangan kita. Siti Khadijah sendiri adalah seorang janda. Jika Allah tidak pisahkan Khadijah dengan bekas suaminya, bagaimana pula Siti Khadijah akan menjadi isteri manusia pertama paling sempurna dalam dunia ini? Oleh itu, sentiasalah mengambil doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah dalam kehidupan kita. Jangan merekacipta doa-doa sendiri yang tidak punyai maksud yang baik. Wallahualam..... ------------------------------------------------------------------------------- Ucapan terbaik (doa) daripada sunnah Rasulullah S.A.W buat pasangan pengantin, maksudnya: "Semoga Allah memberi barakah bagi kamu dan memberkati keluarga kamu, dan mengumpulkan kamu dalam kebaikan dan kepada kebaikan." (Dalam bahasa Arabnya: Barakallah laka, wa barakallahu alaika wa jamaa bainakuma fi kulli khair). Inilah doa untuk pengantin yang diajarkan oleh Rasulullah agar pengantin mendapat kebaikan dan kebahagiaan di dunia (generasi demi generasi dan di akhirat lagi diberkati Allah). Kita doakanlah pengantin yang diraikan dengan doa ini. Justeru, asas perkahwinan yang bagaimanakah yang paling membahagiakan? Semua perkahwinan mengharapkan kebahagiaan, tetapi berapa orangkah yang dapat menikmati bahagia? Apakah asas perkahwinan yang membuahkan kebahagiaan berpanjangan? • Jika asas perkahwinan adalah kerana seks, maka pasangan akan selalu bertengkar jika suasana di bilik tidur tidak memuaskan. • Jika asas perkahwinan adalah kerana harta, maka pasangan bakal bercerai jika ekonomi dalam rumah tangga merudum dan muflis. • Jika asas perkahwinan kerana kecantikan wajah dan tubuh badan, pasangan akan lari apabila rambut beruban, muka kerepot atau badan jadi gendut. • Jika asas perkahwinan kerana anak, maka pasangan akan mencari alasan untuk pergi jika hati (anak) tidak hadir. • Jika asas perkahwinan kerana keperibadian, pasangan akan lari jika orang berubah tingkah lakunya. • Jika asas perkahwinan kerana cinta, hati manusia itu tidak tetap dan mudah terpikat pada hal yang lebih baik, tambahan pula manusia yang dicintai pasti mati atau pergi. • Jika asas perkahwinan kerana ibadah kepada Allah, sesungguhnya Allah itu kekal dan Maha Pemberi Hidup kepada makhluk-Nya. Allah mencintai hamba-Nya melebihi seorang ibu mencintai bayinya. Maka, tidak ada alasan apa pun di dunia yang dapat meretakkan rumah tangga kecuali jika pasangan menderhakai Allah. Kebahagiaan dalam perkahwinan mesti dimulakan dengan langkah yang pertama iaitu pemilihan yang tepat! Pemilihan tepat perlukan kriteria pemilihan. Kita perlu bertindak dengan berhati-hati dan cermat dalam membuat pilihan agar tidak tersalah pilih. Ingatlah bahawa Allah memakbulkan permintaan kita menurut kehendak ‘niat’. Jika kita menginginkan jodoh baik, mula dari diri sendiri menjadi baik dan carilah di tempat baik pula. Diriwayatkan daripada Umar bin Khattab bahawa Rasulullah bersabda bersabda bermaksud: “Pahala perbuatan itu tergantung niatnya, setiap orang akan mendapat pahala sesuai dengan niatnya. Sehingga, sesiapa saja yang berhijrah kerana Allah dan rasul-Nya, maka hijrahnya bernilai di sisi Allah dan rasul-Nya, dan sesiapa saja berhijrah kerana keuntungan dunia atau kerana untuk menikahi wanita, maka yang diperolehnya hanya terbatas apa yang diniatkannya." (Hadis riwayat Bukhari) – Hadis Pertama dalam Hadis 40. Rasulullah bersabda bermaksud: “Orang mengahwini wanita kerana empat perkara iaitu hartanya, keturunannya, kecantikannya dan agamanya. Oleh itu, carilah wanita yang mempunyai agama (kerana kalau tidak) binasalah dua tanganmu." (Hadis riwayat Bukhari dan Muslim). Hadis itu tidak hanya merujuk kepada pihak lelaki, malah wanita dalam memilih calon suami. Oleh kerana Rasulullah tidak merumuskan bentuk tertentu daripada perkataan binasa, berkemungkinan besar yang dimaksudkan ‘binasa’ adalah penderitaan batin kerana ketegangan yang berlaku akibat salah memilih teman. Janganlah terpedaya dengan keindahan fizikal dan duniawi semata-mata dan mengaburkan tujuan perkahwinan yang sebenarnya iaitu penyempurnaan ketakwaan kepada Allah. Jodoh memang sudah ditetapkan Allah, tetapi sesuai dengan hukum-Nya, Allah tidak akan menjodohkan seseorang yang soleh dengan seorang penzina. Jika ingin mendapatkan jodoh yang baik, maka mulalah dengan memperbaiki diri sendiri kerana Allah menetapkan takdir, bahawa:" (Lazimnya) perempuan yang jahat untuk lelaki-lelaki yang jahat, dan lelaki-lelaki yang jahat untuk perempuan-perempuan yang jahat dan (sebaliknya) perempuan-perempuan yang baik untuk lelaki-lelaki yang baik dan lelaki-lelaki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik. Mereka (yang baik) itu adalah bersih daripada (tuduhan buruk) yang dikatakan oleh orang (yang jahat); mereka (yang baik) itu akan beroleh pengampunan (daripada Allah) dan pengurniaan yang mulia." (Surah an-Nur, ayat 26). Bagaimanakah kita akan mendapat pasangan sebaik Saidatina Siti Khadijah atau Siti Fatimah jika tidak sebaik Rasulullah atau Saidina Ali. Semoga pemilihan yang berdasarkan kepada kriteria itu atas akan mendapat kebahagiaan hakiki di dunia dan akhirat. Moga penulis blog ini juga beroleh pasangan suami yang soleh yang dirahmati Allah jua.. Amin.. Suami Isteri) Doa Malam Pertama Bagi Pengantin Baru (Doa dan Hadist Dalam Bersenggama Bagi Suami Isteri) Rabu, 17 April 20130 . 1. Shalat sunnah dua rakaat bersama mempelai wanita. Shalat sunnat malam pengantin ini sunnah hukumnya. Hal ini didasarkan kepada riwayat dari Abu Said mantan budak Abu Usaid berikut ini : تزوجت وأنا مملوك فدعوت نفرا من أصحاب النبي صلى الله عليه وسلم فيهم ابن مسعود وأبو ذر وحذيفة قال : وأقيمت الصلاة قال : فذهب أبو ذر ليتقدم فقالوا : إليك ، قال : أو كذلك ؟ قالوا : نعم ! قال : فتقدمت إليهم وأنا عبد مملوك وعلموني فقالوا : إذا أدخل عليك أهلك فصل عليك ركعتين ثم سل الله تعالى من خير ما دخل عليك وتعوذ به من شره ثم شأنك وشأن أهلك Artinya: “Saya menikah ketika masih menjadi hamba sahaya, lalu saya mengundang sekelompok sahabat Rasulullah -sholallahu ‘alaihi wasallam- di antaranya ada Ibnu Mas’ud dan Abu Dzar juga Hudzaifah. Abu Said berkata: “Lalu dibacakan iqamat untuk shalat. Abu Dzar kemudian berangkat untuk maju ke depan, para sahabat lainnya kemudian berkata: “Kamu juga ikut”. Abu Said berkata: “Apakah harus demikian?” Mereka menjawab: “Ya”. Aku lalu maju ke depan sedangkan saya saat itu masih seorang budak belian. Mereka mengajariku dan mereka berkata: “Apabila kamu hendak menggauli isteri kamu (baru pengantin), shalatlah terlebih dahulu dua rakaat, kemudian berdoalah kepada Allah untuk kebaikan apa yang telah kamu gauli, juga berlindunglah kepada Allah dari kejahatannya dan kejahatan diri kamu juga diri keluargamu” (HR. Ibn Abi Syaibah dengan sanad Shahih). Catatan: bagi ikhwan/akhwat TQN dapat dilanjutkan dengan dzikir 165 dan upayakan selalu dzikir khofi berketerusan 2. Ucapkan salam terlebih dahulu kepada mempelai wanita. Sebelum melakukan hubungan badan, disunnahkan seorang mempelai laki-laki untuk mengucapkan salam kepada mempelai wanita. Hal ini untuk menenangkan hati dan pikiran si mempelai wanita sekaligus menghilangkan rasa was-was dan segan. Di samping untuk lebih mengakrabkan dan lebih mesra. Hal ini didasarkan kepada hadits berikut ini: عن أم سلمة رضي الله عنها قالت : أن النبي صلى الله عليه وسلم لما تزوجها, فأراد أن يدخل عليها, سلم Artinya: “Dari Ummu Salamah berkata, bahwasannya ketika Rasulullah -sholallahu ‘alaihi wasallam- menikahinya dan beliau hendak menggaulinya, beliau mengucapkan salam terlebih dahulu” (HR. Abu Shaikh dengan sanad Hasan). 3. Meletakkan tangan di kepala bagian depan (kening, jidat) isteri anda, kecuplah sedikit kemudian doakanlah kebaikan sebagaimana tertera dalam hadits berikut ini : إِذَا تَزَوَّجَ أَحَدُكُمُ امْرَأَةً ، أَوِ اشْتَرَى خَادِمًا ، فَلْيَقُلْ : اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا ، وَخَيْرَ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ Artinya: “Apabila salah seorang di antara kalian menikahi seorang wanita atau membeli seorang pembantu (hamba), peganglah terlebih dahulu keningnya, sebutlah nama Allah dan berdoalah untuk keberkahan serata ucapkanlah doa berikut ini: “Allahumma inni as’aluka min khairiha wa khairi ma jabaltuha ‘alaih, wa a’udzubika min syarriha wa syarri ma fiha wa syarri ma jabaltuha ‘alaih (Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada mu kebaikannya (isteri) dan kebaikan apa yang saya ambil dari padanya, serta aku berlindung kepadaMu dari kejahatannya dan kejahatan apa yang ada di dalamnya juga dari kejahatan dari apa yang aku ambil daripadanya” (HR. Abu Dawud, Nasai dan Ibn Majah). 4. Memakai wewangian dan penyegar mulut. Berdasarkan hadist Syuraih bin Hani berikut : بِأَىِّ شَىْءٍ كَانَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- يَبْدَأُ إِذَا دَخَلَ بَيْتَهُ؟ قَالَتْ بِالسِّوَاكِ Artinya: ” Saya pernah bertanya kepada Siti Aisyah, dengan apa Rasulullah -sholallahu ‘alaihi wasallam- memulai sebelum beliau menggauli isteri-isterinya?” Siti AIsyah berkata: “Dengan siwak (pembersih mulut dan gigi)” (HR. Muslim). 5. Menyebut nama Allah dan berdoa dengan do’a Jima berikut ini sebelum anda menggaulinya : عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِىَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ : أَمَا إِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَأْتِىَ أَهْلَهُ قَالَ بِسْمِ اللَّهِ اللَّهُمَّ جَنِّبْنِى الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا ثُمَّ رُزِقَ أَوْ قُضِىَ بَيْنَهُمَا وَلَدٌ لَمْ يَضُرَّهُ الشَّيْطَانُ Artinya: “Ibnu Abbas berkata, Rasulullah -sholallahu ‘alaihi wasallam- bersabda: “Apabila seseorang membaca doa berikut ini sebelum menggauli isterinya: “bismillah allahumma jannibnis syaithan wa jannibis syaithan ma razaqtana” (Dengan menyebut nama Allah, ya Allah, jauhkanlah syetan dari saya, dan jauhkanlah ia dari apa yang akan Eukau rizkikan kepada kami (anak, keturunan), kemudian dari hubungan tersebut ditakdirkan menghasilkan seorang anak, maka ia tidak akan diganggu oleh setan selamanya” (HR. Bukhari Muslim). wallohua'lam... Read more: http://www.dokumenpemudatqn.com/2013/04/doa-malam-pertama-bagi-pengantin-baru.html#ixzz2i89gwhED 2 Votes Bila kita menghadiri suatu walimah atau pesta perkawinan saudara se-Iman maka berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh At Tirmidzi dari Abu Huroiroh r.a. kita disunnahkan mendo’akan kedua pengantin dengan do’a: بارك الله لك وبارك عليك وجمع بينكمافى خير (Barokallahu laka, wa baroka ‘alaika, wa jama’a bainakumaa fii khoiir) Artinya: “Semoga ALLAH memberkahi apa yang ada pada kamu, dan memberkahi atasmu, dan menghimpun kamu berdua dalam kebaikan”. NB: dalam riwayat lain kata laka diganti dengan kata lakumaa. Share this (Bagikan ini): • Share • • Do'a Pernikahan dan Do'a Cinta sang Pengantin • 4 April 2013 • Berikut saya berikan do'a cinta sang pengantin dan do'a dalam QS ArRum ayat 21 yang sering digunakan dalam pembuatan undangan pernikahan: • Doa Cinta Sang Pengantin Ya Allah, Andai Kau berkenan, limpahkanlah rasa cinta kepada kami, Yang Kau jadikan pengikat rindu Rasulullah dan Khadijah Al Qubro Yang Kau jadikan mata air kasih sayang Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az Zahra Yang Kau jadikan penghias keluarga Nabi-Mu yang suci. Ya Allah, Andai semua itu tak layak bagi kami, Maka cukupkanlah permohonan kami dengan ridlo-Mu Jadikanlah kami Suami & Istri yang saling mencintai di kala dekat, Saling menjaga kehormatan dikala jauh, Saling menghibur dikala duka, Saling mengingatkan dikala bahagia, Saling mendoakan dalam kebaikan dan ketaqwaan, Serta saling menyempurnakan dalam peribadatan. Ya Allah, Sempurnakanlah kebahagiaan kami Dengan menjadikan perkawinan kami ini sebagai ibadah kepada-Mu Dan bukti ketaatan kami kepada sunnah Rasul-Mu. Amin • • Quran Surat Arrum ayat 21: • “ Di antara tanda-tanda keagungan Allah ialah, Dia menciptakan bagimu, dari jenismu sendiri, pasangan-pasangannya,supaya kamu hidup tentram bersamanya, dan di jadikan Allah bagi kamu cinta dan kasih sayang.Sesungguhnya dalam hal itu ada tanda-tanda bagi orang-orang Yang mau berfikir” (Quran Surat Arrum ayat 21.)

Tidak ada komentar: