(30) NURUL 'A'YUN

43 Karya Tulis/Lagu Nur Amin Bin Abdurrahman:
(1) Kitab Tawassulan Washolatan, (2) Kitab Fawaidurratib Alhaddad, (3) Kitab Wasilatul Fudlola', (4) Kitab Nurul Widad, (5) Kitab Ru'yah Ilal Habib Luthfi bin Yahya, (6) Kitab Manaqib Assayyid Thoyyib Thohir, (7) Kitab Manaqib Assyaikh KH.Syamsuri Menagon, (8) Kitab Sholawat Qur'aniyyah “Annurul Amin”, (9) Kitab al Adillatul Athhar wal Ahyar, (10) Kitab Allu'lu'ul Maknun, (11) Kitab Assirojul Amani, (12) Kitab Nurun Washul, (13) Kitab al Anwarullathifah, (14) Kitab Syajarotul Ashlin Nuroniyyah, (15) Kitab Atthoyyibun Nuroni, (16) Kitab al 'Umdatul Usaro majmu' kitab nikah wal warotsah, (17) Kitab Afdlolul Kholiqotil Insaniyyahala silsilatis sadatil alawiyyah, (18) Kitab al Anwarussathi'ahala silsilatin nasabiyyah, (19) Kitab Nurul Alam ala aqidatil awam (20) Kitab Nurul Muqtafafi washiyyatil musthofa.(21) KITAB QA'IDUL GHURRIL MUCHAJJALIN FI TASHAWWUFIS SHOLIHIN,(22) SHOLAWAT TARBIYAH,(23) TARJAMAH SHOLAWAT ASNAWIYYAH,(24) SYA'IR USTADZ J.ABDURRAHMAN,(25) KITAB NURUSSYAWA'IR(26) KITAB AL IDHOFIYYAH FI TAKALLUMIL ARABIYYAH(27) PENGOBATAN ALTERNATIF(28) KITAB TASHDIRUL MUROD ILAL MURID FI JAUHARUTITTAUHID (29) KITAB NURUL ALIM FI ADABIL ALIM WAL MUTAALLIM (30) NURUL 'A'YUN ALA QURRATIL UYUN (31) NURUL MUQODDAS FI RATIBIL ATTAS (32) INTISARI & HIKMAH RATIB ATTAS (33) NURUL MUMAJJAD fimanaqibi Al Habib Ahmad Al Kaff. (34) MAMLAKAH 1-25 (35) TOMBO TEKO LORO LUNGO. (36) GARAP SARI (37) ALAM GHAIB ( 38 ) PENAGON Menjaga Tradisi Nusantara Menulusuri Ragam Arsitektur Peninggalan Leluhur, Dukuh, Makam AS SAYYID THOYYIB THOHIR Cikal Bakal Dukuh Penagon Nalumsari Penagon (39 ) AS SYIHABUL ALY FI Manaqib Mbah KH. Ma'ruf Asnawi Al Qudusy (40) MACAM-MACAM LAGU SHOLAWAT ASNAWIYYAH (bahar Kamil Majzu' ) ( 41 ) MACAM-MACAM LAGU BAHAR BASITH ( 42 ) KHUTBAH JUM'AT 1998-2016 ( 43 ) Al Jawahirun Naqiyyah Fi Tarjamatil Faroidus Saniyyah Wadduroril Bahiyyah Lis Syaikh M. Sya'roni Ahmadi Al Qudusy.

Jumat, 16 Maret 2012

MANAQIB ASSYAIKH SYAMSURI PENAGON


8. NAMA KH. SYAMSURI
        Untuk nama syamsuri ini nama asli pemberian dari orang tuanya (kyai Muhammad rais). dalam bahasa arab bila satu kalimat maka belum ditemukan artinya bila dua kalimat syamsu-ri maka berarti matahari dan melihat kalau diterjamahkan secara bebas adalah melihat sinar yang terang benderang atau sinar yang terlihat jelas. mungkin dengan nama ini orang tua beliau menginginkan anaknya supaya menjadi orang yang terang dan menerangi segalanya dengan ilmu dan hikmah yang diberikan Allah kepadanya. Ketika beliau usai menunaikan ibadah haji beliau tabarrukan nama yaitu ” Muhammad Nur Hasan Thoyyib ” yang artinya seorang yang terpuji yang punya cahaya bagus nan indah. Dengan nama ini beliau semakin masyhur dalam ketokohannya baik dari ulama’nya thabibnya’ dan kesufiannya. Ada lagi beliau terkenal Dengan sebutan “ WALI NGISOR GUNUNG TORENGGO “ maksudnya dengan ketenaran beliau sebagai orang besar yang bermukim (domisili) di daerah kecil yaitu penagon daerah itu kalau dilihat dari selatan persis bagaikan dibawah Gunung Sapto Renggo dengan segala keindahannya padahal sebelah utaranya masih ada beberapa desa menuju gunung sapto renggo seperti bendan pete,ngetuk(kaki gunung), dan bate gede (lereng gunung) sampai sreni. kalau dilihat dari arah selatan gundukan gunung sapto renggo adalah yang paling tinggi dan besar disitu terkenal adanya puncak songo likur (29) istilah puncak tertinggi. dan di daerah tersebut masih banyak pertapa-pertapa yang bersemedi dengan Begawan-begawannya. dan di daerah itu masih rawan binatang-binatang hutan seperti kera , macan ular dan lain sebagainya dan daerah sebelah timurnya terkenal dengan gunung muria yang di situ tinggal sebuah makam dari pada wali songo yaitu “Raden Umar Said (sunan muria) bin Raden Syahid (sunan Kali Jaga). di sinilah keindahan sapto renggo dan muria sebagai deretan dan gabungan gunung indah sebagai paku bumi dan ayat-ayat Allah swt.
         9. SIAPA KH. SYAMSURI
        Mbah Syamsuri adalah pendatang dari daerah jabal khair (jebol) Beliau datang ke penagon ada yang mengatakan ketika kecil sampai dewasa sering ikut ayah nya berdagang sampai ke penagon. Dilihat ada haibah atau kewibawaan yang keluar dari wajah mbah syamsuri ada tokoh masyarakat yang bernama ”Mbah joyo wongso” carik penagon saat itu ceritanya yang menjabat petingginya adalah mbah H.abdul syukur. selanjutnya mbah joyo wongso meminang mbah syamsuri muda untuk menjadi suami putrinya “mur” yang akhirnya mbah syamsuri menikah dengan mbah mur dan bermukim menjadi orang penagon. Habib hasan bin ali assyihab mayong mengatakan bahwa mbah Syamsuri ke penagon sampai menetap di penagon semata-mata perintah dari mbah Sayyid Thoyyib Thohir untuk mensyi’arkan agama atau menerapkan syari’at islam yang masa itu masih terbelakang. mbah Syamsuri adalah seorang keturunan darah biru dari mataram putra kyai m. rais putra kyai abdul ghoni putra kyai haji hasan bisri (akal bakal desa jabal khair) keturunan nglau, bunggoro, pati mupusan, pasir negaren demak. mbah buyut pasir dari mataram. nenek beliau yaitu istri mbah hasan bisri dari padurenan keturunan dari  candi eyang singopadon.
        10. SEMASA HIDUPNYA.
       Sewaktu usia muda mbah syamsuri tergolong anak yang cerdas, terampil, pemberani, berjiwa besar, santun lemah lembut serta berwibawa (kharismatik) beliau saying terhadap masyarakat belas kasihan terhadap fakir miskin mencintai anak kecil menhormati dan menghargai yang lebih dewasa atau tua. walau beliau keturunan darah biru beliau tidak tertutup hatinya dengan nasab dan derajatnya untuk menghargai orang lain beliau sangat tahu orang yang menyombongkan keturunannya maka akan terhalang (hijab) berkah orang-orang yang  telah di sombongkan atau para leluhurnya. Mbah Syamsuri kalau dengan habaib atau para syarifah sangat ta’dzim sekali dan patuh apa yang di perintahkan nya beliau kalau memanggil habib dengan sebutan “NDORO” kalau syarifah dengan sebutan “WAN” suatu ketika dimintai sebuah radio oleh Alhabib Abdullah bin umar Alkaf kudus yang makam nya di mujannah makam khusus para cucu rasulullah saw di selatan madrasah ma’ahid sekitar timur makam sedio luhur krapyak  kudus. Radio diberikan padahal waktu itu harganya cukup mahal karena tidak semua orang punya radio. itupun di serahkan kepada habib Abdullah alkaf. Suatu ketika Habib Abdullah menguji lagi supaya mbah syamsuri berlari kekanan kekiri diatas rel kereta api jurusan mayong-kudus tidak boleh berhenti kalau tidak berhenti dan nbah syamsuri pun melaksanakannya dengan khidmah. setelah itu mbah syamsuri disuruh habib Abdullah ziarah makam mbah buyutnya yaitu mbah hasan bisri jebol disana mbah syamsuri dijumpai mbah nya tersebut dan bersabda serta mendoakannya  “ Hai Syamsuri olehmu taat lan nglayani habib saiki hasil hajatmu lan kabeh ilmu kuwe ngerti (futuh). dari saat itulah mbah syamsuri menjadi faqih Allamah dan waskitha (kasyaf) padahal beliau tidak sekolah sampa kemana-mana kalau ditanyai masalah agama terus dijawab dan ditunjukkan ma’khodz kitabnya (refrensinya). Beliau adalah guru ilmu alat seperti Nahwu alfiyah ibnu malik. diantara muridnya adalah mbah syarbini penagon dan didalam ilmu shorof diantara muridnya adalah mbah KH. Ali Mansur nalumsari (misananya). mbah syamsuri juga guru tauhid termasuk syarah hikam diantara muridnya adalah mbah KH. Basyari penggung balekambang seorang pecinta dan penganut jama’ah Assyahadatain ABAH UMAR CIREBON sekaligus teman HABIB ALI MAYONG yang katanya mbah ma’ruf asnawi kudus bahwa mbah Basyari punya kelebihan ketika pulang dari bepergian lewat sungai sebelah nya yang lagi banjir mbah Basyari memejamkan mata bertawasul kepada Abah umar tiba-tiba sudah berada dirumah. kembali mbah Syamsuri beliau adalah guru ilmu tauhid kalangan bawah (awam) mengajarkan mu’taqad seket (50) kepada masyarakat juga Alqur’an Alif Ba Ta. beliau juga menerbitkan kitab tauhid karangannya sendiri yang bernama” USHULUDDIN FI FAHMIL ‘AQAID tidak mengenal usia walaupun sudah tua masih sempat ngaji kepada satu ulama kudus yaitu MBAH UMAR  Wergu kulon yaitu ngaji kitab Dasuqi ala ummil barohin, belajar tahlil kepada Habib AQIL Mayong, belajar tarekat sampai menjadi Mursyid Tarekat khalwatiyah samaniyyah. kata habib Abdullah  alhinduwan, habib hasan mayong juga mbah ma’ruf asnawi kudus bahwa mbah Syamsuri tarekatnya adalah syathariyyah dari syaikh Muhammad jenamin kuwanyar mayong. setelah beliau menjadi mursyid tarekat / thoriqoh beliau punya murid yaitu Habib Ali Mayong bin syihab ketika kemursyidannya akan diturunkan kepada habib ali, habib ali tidak sanggup. yang kala itu tarekat tersebut termasuk minoritas sedikit pengikutnya cara pembaiatannya tidak banyak-banyak malah bisa guru dengan satu murid ditempat sunyi malah ada yang ditengah sawah dan lain-lain.
        11.PERJUANGANNYA 
       Setelah menetap di penagon mayong jepara beliau menerapkan taktik perjuangannya sebagai sentral adalah membangun masjid yang dulunya hanya sebatas seperti langgar kecil lama kelamaan masyarakat antausias berbondang-bondong pergi kemasjid untuk beribadah walaupun tidak menutup kemungkinan ada yang sebatas pergi kemasjid untuk tidur dan langsung pulang. Dengan berkembangnya  zaman masyarakat tambah meningkat imannya rajin sholat dan ibadah lainnya usai jamaah diadakan ngaji al qur’an sorogan dan tauhid wujud qidam baqa’ (mu’taqad seket) lebih-lebih kalau masuk bulan ramadlan masjid sangat ramai untuk mengisi kegiatan islami seperti darusan, tarkhiman, medalin, sholat tarawih yang pada saat itu di mulai paling awal jam 9 malam bisa jam 10 atau jam 11 sampai waktu tarkhim karena menunggu mbah yai syamsuri dari istirahatnya. walaupun begitu para santri atau masyarakat tetap antaosias menunggunya. Mbah yai senang mauludan terutama maulid alberzanji beliau meninggalkan maulid kepada murid-murid nya terutama qasidah-qasidah klasik dan terbang papat yang masih eksis sampai sekarang yang dulu nya di masjid lalu zaman kepimpinan H. wardoyo dilaksanakan dirumah-rumah sebagai jam’iyyah muludan malam selanan yang diketuai oleh bapak Abdurrahman sekretaris oleh Bapak muslih merangkap protokol Bendahara oleh bapak Zubaidi dan diisi santapan rohani oleh H. wardoyo (fathul qarib). H.zubaidi (riyadhus sholihin) .Bp. ahmad kuwat (uqudullijain). Bp. fadloli (bulughul marom). Bp. muslih (sullam taufiq). Dan qori oleh ustadz masykur, sulikan, nur amin, ahmadi, hanif.  kegiatan dimulai ba’da isya’ sampai jam 12 atau jam 1 malam. Ini berlangsung sampai tahun 1999 dan facum sebelumnya tahun 1997 sampai 1998 karena terkena imbas panasnya politik dan tahun 2000 maulid pindah kemasjid tentu ada nuansa politik secara paksa yang di pelopori 4 orang yang akhirnya taslim atau insaf kecuali satu” Alhamdulillah mauludan masih berjalan sampai sekarang di masjid pada malam senin. dan di musholla kami nurul hidayah juga diadakan multi maulid (barzanji, simthut duror, dziba’, Qasidah Burdah) pada malam kamis yang sebelum ada musholla di adakan dirumah kami untuk mengikuti zaman maulid sekarang yang serba modern demi merangkul anak-anak sekarang supaya tetap cinta maulid rasul saw.  
Kembali ke sejarah mbah KH. Syamsuri penagon beliau juga cinta tahlilan, khaul dan melestarikan adat pendahulu yang tidak melanggar syari’at islam. beliau pernah dimintai datang untuk merestui acara maulid nabi saw peresmian madrasah diniyyah sabilul huda nalumsari. dan beliau sering mendatangi buka luwur kangjeng sunan kudus yang juga menepati 10 muharram khaul nya mbah sayyid thoyyib thohir. mbah syamsuri pun mengadakan khaul yang diawali acara membuat barokah kembang lamzau yang khasiatnya untuk kekebalan dan lain-lain. Mbah Syamsuri mengadakan khaul didanai sendiri disamping memang beliau itu tajir kaya raya beliau juga khawatir kalau dibuat system iuran masyarakat khawatir kalau shohibul khaul tidak ridlo dan sebaiknya ala kadarnya saja. beliau kala punya punya mobil yang masa itu orang masih bisa dihitung jari seperti niti semitokudus, bupati, dan mbah syamsuri sendiri beliau tuan tanah punya pabrik rokok jambu kletuk dan lain-lain semua untuk perjuangan dan khidmah kepada para habaib dzurriyyah nabi saw. Perjuangan beliau memang bukan dari segi harta benda saja yang di keluarkan tapi tenaga fikiran dan sepiritual yang kala itu butuh banyak kesabaran dan kebijaksanaan seperti para wali songo menghadapi masyarakat yang prural dalam kejawennya. tidak berhenti itu saja mbah syamsuri membangun pondokan - pondokan untuk para santri yang ngaji, masa berkembang orang - orang yang ngaji tambah banyak tidak hanya orang sekitar akan tetapi dari luar daerah juga banyak bahkan ada yang dari tuban jawa timur (seorang habib). dari Cirebon (mbah syamsuri keramat) karena ketika sebelum jamaah wudlu dilihat antri mbah syamsuri Cirebon minta izin kepada mbah yai syamsuri penagon untuk wudlu pulang ke Cirebon dan sesaat sudah sampai di penagon untuk sholat berjamaah. semua yang ngaji diberi makan ceritanya setiap hari selasa perlu diingat apalagi kalau yang datang itu habaib atau syarifah penghormatan nya pasti istimewa. Banyak para murid daerah seperti kudus (mbah harup) kerjasan yang sudah jadi karena tamunya banyak khususnya dari kalangan pejabat. seperti lagi mbah qarnain modin langgar dalem turunan sunan kudus juga sampai sekarang masih ditemui mbah syamsuri ketika ada masalah-masalah penting. dan banyak lagi seperti mbah sahil sinanggul mlonggo yamg menjadi saksi sifat kedermawanan nya dan keramat nya mbah yai Syamsuri penagon.
     12.KERAMAT-KERAMAT NYA
     Keramat adalah suatu kemuliaan yang diberikan Allah swt kepada wali-wali Allah seperti mu’jizat yang diberikan kepada nabi-nabinya. Banyak ayat-ayat al qur’an yang menerangkan tentang waliyullaha:
ان ولي الله الذي نزل الكتاب وهو يتولى الصالحين(الاعراف  جزء 9  اية 196)                           Artinya: sesungguhnya pelindungku adalah Allah yang menurunkan Al qur’an dan dia melindungi orang-orang yang shaleh.
الا ان اولياء الله لاخوف عليهم ولاهم يحزنون(يونس جزء 11 اية 65)
     Artinya:ingatlah sesungguhnya wali-wali Allah itu tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak ada rasa sedih.
نحن اولياءكم فى الحياة الدنيا وفى الاخرة(فصلت جزء 24 اية 31)
Artinya: Kami adalah pelindungmu didunia dan di akhirat.
الولي من يتولى جميع اوامر الله حتى يتولى الله جميع اموره
Artinya:Wali adalah orang yang bisa menguasai (menjalani)  semua   perintah-peritah Allah sehingga Allah menguasai (menuruti) semua urusan-urusannya. Kedua pengertian keramat adalah sesuatu yang luar biasa(khowariqul adat) yang diberikan Allah kepada wali-wali atau kekasihnya seperti Allah memberikan mu’jizat kepada nabi-nabinya bedanya kalau mu’jizat tidak bisa di kasab (diusahani) tapi kalau keramat sebagian ulama’ ada yang mengatakan bisa diusahani dan ada yang tidak bisa diusahani seperti yang diterangkan dalam kitab tuhfatul murid syarah jauhar tauhid dan keramat kalau bisa keluar dengan sendirinya tanpa di sadari wali itu sendiri dan ada yang memang dikeluarkan sang wali menurut kejadian dan kebutuhan (muqtadlol hal) tentu semua dengan izin Allah swt. Perlu diingat keluarnya keramat bukan menjadi tujuan apalagi kebanggaan tujuan beliau adalah mencari Ridlo Allah swt karena itu para wali sekiranya keramatnya sendiri cepat-cepat menutupinya  karena khawatir terjadinya fitnah sekaligus menjaga kepada orang awam (mastur). selanjutnya beliau takut kepada Allah swt akan terjadi apa yang namanya ISTIDROJ (kejadian luar biasa yang keluar dari kaum fasiq).
وصاحب الكرامة لايستأنس بها بل يشتد خوفه ان ذلك استدراجا
ِِArtinya: wali itu tidak tidak membanggakan keramatnya akan tetapi dia sangat khawatir sesungguhya bila itu istidraj (jw: penglulu). Alhasil wali adalah hamba Allah yang shaleh taat semua perintah Allah dan Rasulnya melakukan semua kewajiban dan mampu mengaplikasikan secara total kesunatan -kesunatan secara istiqamah (konsisten). adanya keramat itu semata-mata fadlol dari Allah swt bila nabi itu ma’shum (terhindar dari dosa) kalau wali itu mahfudh (terjaga tidak melakukan dosa) Artinya ma’shum ialah: tidak akan dan tidak mungkin melakukan dosa dan kemakruhan kalaupun pernah melakukan kemakruhan itu sebatas masyru’ah atau perintah yang lihatkan dan diberitahukan ummat bahwa itu makruh kalau dilakukan tidak medapat pahala kalau di tinggalkan mendapat pahala alhasil khusus nabi melakukan kemakruhan seperti malah mendapat pahala kalau tidak diberi tahukan maka ummat tidak tahu apa itu makruh. Artinya Mahfudh: terjaga tidak melakukan dosa kalaupun terjadi pasti tanpa sengaja beliaupun cepat-cepat minta ampun (taubat nashuha) jadi seperti tidak   melakukan dosa karena sudah terampuni nya. kalaupun ada wali sampai melakukan dosa besar hingga mati itupun jarang sekali paling sebatas contoh dan menjadi hak prerogative Allah yang punya sifat jaiz yaitu fi’lu kulli mumkinin autarkuhu. Atau sifat qadrat iradat Allah yang ta’alluq kepada mumkinat jadi terserah Allah (la yus alu ma yuf’alu wahum yus alun) seperti kyai Barseso, Bal’an bin Baurroh dan lain sabagainya.
      Adapun kewalian seorang mbah syamsuri sudah masyhur dan diakui khalayak banyak termasuk habib ali mayong. Diantara keramat-keramat beliau adalah: 1* bisa bertemu mbah sayyid thohir 2* mbah sayyid menyebut namanya ketika bertemu habib ali mayong.  3* shufi, wara’, zuhud sampai mencapai ma’rifatullah. 4* mursyid tarekat khalwatiyyah samaniyyah dan syathariyyah. 5* Puasa 9 tahun tanpa makan yang ada nyawanya. 6* memberi makan ratusan santri dengan hanya satu wakul nasi (seperempat kilo gram beras rojo lele). 7* kaya dan zuhud seperti imam syadzili ra. 8* ada orang yang selingkuh tiba-tiba kemaluan istrinya buntet atau tertutup dia bingung karena tidak bisa mengumpuli istrinya lantas sowan kepada mbah syamsuri padahal mbah syamsuri sudah tahu apa yang terjadi pada orang itu yaitu berdosa karena selingkuh wanita lain. setelah dia taubat, lalu mbah syamsuri menyobek sepotong kain bersamaan sobeknya kain, sobeklah kemaluan istrinya alias sembuh. 9* faqih dan allamah bisa beberapa bahasa walaupun tanpa sekolah kemana-mana ketika ditanyai hukum terus dijawab beserta dalil dan kitabnya. 10* Ngerti sebelum winarah (waskitha) ma’rifat dan kasyaf tahu gerak-gerik habib ali mayong. 11* mengetahui habib ali belum cebok usai buang air kecil padahal habib ali sebatas pingin tahu keramat mbah syamsuri saja. 12* Baiat tarekat nya di jabal qabis makkah. 13* Tarekatnya bisa menghalangi belanda ketika dicari dan digledah di rumahnya padahal mbah syamsuri baru wudlu di masjid belanda tidak tahu sehingga selamat. 14* bisa melihat penjuru arah empat yang jauh menjadi dekat ini terjadi ketika mbah kyai ismail (keponakan dari istrinya) ingin mendapat ilmu seperti mbah syamsuri lalu mbah syamsuri mengajak ke masjid dan mengambil sorot atau senter kemudian di suruh menhidupkan dan melihat arah empat tapi mbah isma’il tidak melihat apa-apa. ini menandakan beliau belum bisa berhasil. mbah syamsuri berkata : kuwe durung kuwat kuwe tak wenehi sholawat lan lahaula wala quwwata illa billahil aliyyil adhiim X 100 woco bar sholat ferdlu mengko ono dewe” maksudnya suatu ketika ada yang seperti mbah syamsuri ilmunya. 15* Diberi tahlil oleh habib aqil mayong sampai waskitha. 16* ketemu mbah buyutnya (mbah hasan bisri) yang sudah wafat. 17* Disuruh minum arak tapi disabda menjadi limum. 18* ketika ada orang yang mencuri kacangnya lalu dilempari krikil batu punggungnya terus sakit membusuk sampai mati. 19* Ada orang yang mencuri padinya terus mbah syamsuri terus mbah syamsuri berdoa setelah dilapori orang yang mencuri padinya “ ya Allah mboten pingin dilapuri” seketika orang itu aboh membesar badannya penuh padi. 20* Ada orang yang mencuri kelapanya yang masih ada dipohon seketika orang itu tangannya kaku tidak bisa digerakkan setelah minta maaf baru sembuh. 21* Dulu saat sore-sorembah syamsuri duduk - duduk diteras masjid pada waktu itu juga orang-orang sama ngucul ( memandikan kerbau nya kesungai) setiap sampai di depan masjid biasanya sama turun ada yang tidak turun ketahuan mbah syamsuri beliau berkata : lho kok ora medun engko yen tutuk kidul lheh tibo” tiba-tiba orang itu jatuh beneran. 22* Pergi haji pernah menaiki bluluk (buah kelapa yang tanpa isi). 23* Pernah dua kali foto mbah syamsuri di afdruk orang lain tidak bisa. 24* membuat air bunga lamzau yang harum setiap 10 muharram siapa yang minum maka badannya bisa kebal dari benda tajam. 25 * ketika mbah syamsuri ngaji kitab dasuqi ala ummil barohin kepada mbah kyai umar wergu kulon kudus (keturunan padurenan), sebelum mbah syamsuri datang  mbah kyai memulai ngajinya akan tetapi tidak bisa membaca kitab nya entah kenapa tiba-tiba mbah syamsuri datang mbah umar berkata : iki opo sing marahi ora teko-teko” sesampainya mbah syamsuri datang barulah mbah umar bisa meneruskan bacaannya. 26* Guru ngaji kitab hikam ibnu athaillah assakandary,antara lain muridnya adalah mbah kyai haji basyari penggung balekambang gemiring lor seorang tokoh sufi penganut syahadatain ABAH UMAR BIN ISMA’IL BIN YAHYA PANGURAGAN CIREBON beliau pernah mengatakan mbah syamsuri ketika berjalan ditengah hujan anehnya tidak kehujanan dengan menggenggam jari jempolnya. 27 * Sebagai muallif kitab ushuluddin fi fahmil aqaid. 28 * Terjadi angin besar saat di talqin oleh mbah kholil gemiring kidul sehingga mengurungkan niat untuk tidak menaqilnya terus mbah SHOLEH GLEGET MAYONG menceletus omongan” wong cah cilik marahi wong tuwo” terjadilah adu mulut kecil memang mbah sholeh benar Cuma mbah kholil merasa di ingatkan tidak pada tempatnya sehingga ada rasa malu dihadapan para pentakziyah yang waktu itu banyak dihadiri ulama’ kudus, tiba-tiba habib ali mayong datang melerahi pertengkaran tersebut dengan berkata : wong tuwo-towo kok podo tukaran gowo rene tak talqine” kemudian akhirnya ditalqin habib ali mayong. 29* Berkah Ijazah sholawat dan lachaula wala quwwata illa billahil aliyyil adhim, ketika di baca mbah kyai ismail diwaktu ada gencatan senjata belanda di kudus mbah ismail selamat. 30* mempunyai gelar “ wali ngisor gunung thorenggo”. 31* Diangkat sebagai KYAI oleh mbah sayyid thoyyib thohir padahal mbah sayyid di alam barzakh. 32* Mbah qornain langgar dalem kudus mantan pejuang 45 juga sebagai modin dan masih keturunan sunan kudus pernah nyantri kepada mbah syamsuri, sampai sekarang kalau ada masalah mbah syamsuri masih mendatangi nya. 33* Salamnya  mbah syamsuri sampai kepada mbah fuadi (seorang wali sepuh asal jumutan kudus) padahal mbah fuadi lama sudah meninggal makamnya di krapyak kudus dibawah pohon pace (mengkudu) sebelah barat tanya tukang kubur” ceritanya kh. Choiruzzad : ketika itu habib Muhammad baaqil kudus akan menunaikan haji beliau silaturrahim kepada mbah syamsuri untuk minta doa malah mbah syamsuri titip salam kepada habib Muhammad untuk mbah fuadi dengan berkata: Ndoro kulo titip salam kagem mbah fuadi piyambake manggen ing lawang mekkah tandane mbeto sandal teklek. satelah sampai di pintu makkah benar ketemu mbah fuadi persis dengan ciri-ciri yang disampaikan anehnya mbah fuadi menjawab salam titipan lebih dahulu sebelum  disampaikannya.               ” walaikumussalam sampeyan entuk titipan salam mbah syamsuri kanggo aku ra”. 34*  Mbah syamsuri berhasil mendidik murid-muridnya hingga berhasil dengan beberapa cara (methode) walaupun kelihatannya pelajarannya rendah malah terkadang pelajarannya kelihatannya tidak ngaji padahal melebihi ngaji karena dasar pokok semua ngaji yaitu ngajar alif ba’ ta’ jabar jir wujud qidam pijetan atau edak-edakan. dengan pijetan memijat mbah syamsuri inilah yang dimaksud ngaji diatas ngaji sebab kulit si murid bisa menempel langsung melihat langsung sedekat-dekatnya dengan sang guru (mursyid). 35* sifat zuhudnya sampai mobil jip nya di kubur diselatan masjid waktu itu yang punya mobil hanya mbah syamsuri, rokok delima, rokok jambu kletuk, bupati dan niti semito. 36* masjid mbah syamsuri yang kelihatannya keciltetapi muat tidak kurang dari 500 santri tiap hari ada yang ngaji terutama hari senin dan kamis. 37* Ada orang yang sakit budek (tuli) ditiup telinganya oleh mbah syamsuri langsung sembuh gara-gara dia mengganggu istri orang lain. 38* Ada orang minta obat disuruh mengambil degan hijau yang pohonnya doyong kebarat utara (barat laut) dan kembang kuburan menjadi isyarat yang di mintakan obat akan meninggal dan benar mereka meninggal dunia. 39* Wafatnya mbah syamsuri di ta’ziyahi lautan manusia terutama para kyai ulama’ dan habaib sekitar tahun 1956 m. 40* mbah syamsuri kalau mengobati pasien dengan membaca syahadat. 41* Beliau berkata : kalau ingin hidup bahagia memperbanyak lah sujud syukur sebelum shubuh dengan niat a. terima kasih atas ni’mat. b. minta ampun atas segala dosa. c. minta hajat nya di Kabul kan Allah swt. 42* Wasiat mbah syamsuri kalau kita ingin cepat naik haji maka kita harus senang membantu orang-orang yang berangkat haji (rewang-rewang). Kalau kita pingin punya anak timanglah anak orang dalam hati minta Allah supaya cepat di beri keturunan. Dan lain-lain. 43* mbah qarnain berkata : Aku naliko haji numpak kapal mlebu ora mbayar ono kang nyegat nakoni tapi selamet sebab dituntun mbah syamsuri (khodam). 44* Cincin mbah syamsuri ketika ditaruh di blumbang belakang masjid seketika air blumbang menjadi merah semua. 45* Cincin mbah syamsuri keluar dari makam nya di posisi atas utara nisannya. 46* Pakaian mbah syamsuri adalah serban jubah putih (pakaian para mursyid). 47* Foto mbah syamsuri di tempelkan dinding dan lain nya tanpa di restui maka akan jatuh konon dulu kalau di foto tidak bisa kalau pun bisa hanya sebatas foto persyaratan administrasi haji. 48* Orang jepara (dung cino) ketika akan membangun masjid sowan ken bah syamsuri sekaligus akan ziarah ke sunan muria setelah sampai ke mbah syamsuri mereka di beri pesan supaya tiyang-tiyang masjid nanti di tutup atas dan bawah nya dan kamu ke muria nanti akan bisa cepat. terjadilah masjid itu dan orang-orang yang lewat berkata“ masjid wali iku” itu masjid wali. Dan mereka sampai ke muria dengan waktu yang sangat singkat (thoyyul ardl). 49* Mbah syamsuri bisa masuk kedalam pohon seperti nabi zakariyya. 50* Menurut naskah kyai minhaj jebol bahwa mbah syamsuri adalah keturunan kyai nur hadi (sunan pupusan pati) sampai raden fatah dari jalur sultan trenggono demak.   
13. MAKAM&PEMAKAMANNYA
         Makam mbah syamsuri bertempat di sebelah selatan mbah sayyid thoyyib thohir beliau wafat menurut mbah karni (mantan istri beliau) adalah hari kamis wage sore malam jumu’ah kliwon 12 ba’da mulud 1376 / 15 nofember 1956. Banyak pelayat dan penta’ziayah yang mengikuti acara meninggalnya tokoh ulama’ dan waliyullah itu “ inna lillahi wainna ilaihi rajiun“ beliau tidak meninggalkan keturunan hanya meninggalkan murid – murid dan orang – orang yang mencintainya kita semua merasa sangat kehilangan seorang tokoh yang menjadi tonggak kebesaran, naungan dan perlindungan dikala nestapa kita patut bersedih matinya agama matinya ilmu hilangnya ilmu adalah wafatnya ulama’ Rasulullah saw bersabda : من لم يحزن بموت العالم فهو منافق  Barang siapa tidak merasa susah atas meninggalnya orang alim maka dia adalah munafiq . Kita tidak tahu bagaimana kehidupan setelah di tinggal beliau apakah semakin baik atau sebaliknya. Kapan dan akankah  mbah syamsuri mbah syamsuri muncul lagi ditengah – tengah kita kewajiban kita yang di tinggal dan yang merasa cinta kepada beliau adalah menjaga dan melestarikan kesenangan kebiasaan peninggalan  beliau dan lain sebagainya. Seperti kata maqalah : المحافظة على القديم الصالح والاخذ بالجديد الاصلح   Artinya : Melestarikan amalan baik yang dilakukan ulama’ pendahulu dan mengambil yang baru  yang lebih baik.  Kita haturkan hadiah fatehah kepada beliau dengan niat tabarrukan wa ta’dhiman serta ikraman semoga beliau de tempat kan di dalam ridlo Allah setinggi-tinggi nya yaitu di dalam surganya Amin (Alfatihah……) dan semoga kita keturunan kita keluarga kita  pecinta- pecinta mbah syamsuri  semua  diberi berkah Allah lewat asrornya berkahnya nurnya ilmunya dan keramatnya dunia sampai akhirat amin ya rabbal alamin. Dalam acara pemakaman di hadliri para kyai masyayikh dan habaib. Ada kejadian yang sangat unik yaitu ketika mbah syamsuri sudah dimakamkan tibalah waktu talqin awalnya yang menalqin adalah mbah kholil gemiring kidul tiba-tiba ada sindiran ringan dari mbah sholeh gleget mayong dengan berkata : wong cah cilik kok marahi wong tuwo“ seketika suasana menjadi hangat mbah kholil yang tingkatannya kyai malah ada yang mengatakan wali mendengarnya terus sedikit emosi merasa malu di ingatkan di depan orang banyak walaupun perkataan mbah sholeh itu tidak salah cuman kurang pas saja penempatan nya. waktu itu sebelum terjadi perselisihan dan perdebatan kecil, orang-orang sama tercengang hebat tiba - tiba ada angin besar sehingga kitab talqin mbah kholil sampai bertebaran. Tibalah habib Ali mayong yang melerahi mendamaikan perselisihan tersebut dengan berkata : Wong kyai - kyai kok koyo cah cilik gowo rene tak talqine “ dan penalqin di alihkan kepada Habib Ali mayong . Selanjutnya di sebelah barat mbah syamsuri ada makam menurut mbah syarbini itu adalah makam Muhammad rais ayah mbah syamsuri sendiri dalam satu cungkup dan yang mencungkup nya adalah mbah kardi ada yang mengatakan mbah kyai yusak bersama masyarakat.     pembangunan cungkup pertama sekitar tahun kejayaan mbah syamsuri karena  menurut tokoh masyarakat bahwa cungkup sudah ada sejak mbah syamsuri . rehaban pertama pada hari selasa pon 17 - 9 -1991 . Rehaban kedua pada tahun 2008 oleh bapak siroj .
14.MAKAM BERNISAN BESAR
Makam besar bernisan karang itu ada 12 empat didalam lingkaran bata merah. Empat berada di selatan lingkaran bata merah. Satu berada di pojok selatan (barat daya) lingkaran. Satu lagi berada disebelah barat mbah syamsuri dan dua di sebelah timur canggah singowijoyo. Semuanya belum diketahui siapa shahibul maqam konon yang ada di dalam lingkaran adalah keluarganya mbah mantra atau sekarang mbah muji bin kastowijoyo wallahu a’lam. Makam bercungkup ada 2. 1-makam mbah sayyid thoyyib thohir. 2-makam mbah kyai syamsuri dan ayah nya. Makam bernisan karang kecil ada 4. Dua keluarga mbah midi dan dua keluarga mbah idris.
15.RANDU ALAS KROPAK & PINTU MASUK
Randu alas adalah pohon yang hidup entah berapa ratus tahun hidupnya dua pohon yang besar diapit anaknya yang kecil yang tumbuh indah di kanan kiri pintu masuk makam jalan yang utara. Pohon itu sebagai lambang kebesaran dua tokoh besar yang kuat , rindang melindungi bawahan patok-patok kecil , pohon sebagai hunian burung-burung manyar serta singgahan burung-burung besar perkutut , derkuku , gagak , platuk bawang dan lain-lain. Sungguh indah dan mengasyikkan suasana yang sejuk di terpa angin sepoi – sepoi (semilir). Pohon yang mengingatkan kita akan kematian meangingatkan desa kita tempat kembali kepada sang khaliq bila kita di tempat yang jauh kita tetap bisa melihat lambang desa kita itu (pohon randu alas) dengan jelas. Ditambah lagi dengan pohon kropak  (siwalan) yangindah apa lagi kalau diterpa angin dengan batang yang tinggi semampai. Akhir – akhir masa pohon kropak di sambar petir suatu hari randu alas selatan disambar petir suatu hari randu alas itu tumbang memporak – porandakan bagian pagar lingkar bata merah dan beberapa patok kuburan yang ada di sekitarnya tumbang nya kearah timur laut samping mbah sayyid thoyyib thohir usai tumbang pohon itu di tinggalkan tidak di urusi begitu lama lambang isyarat ini ada pertanda apa ? penduduk yang menyaksikan pasti mengerti jawaban nya. masa terus berlanjut selang beberapa waktu tiba – tiba sebagian masyarakat merasa membutuhkan nya tidak hanya yang tumbang yang di ambil tapi semua randu alas yang lain juga di ambil di babat habis. Kita mengambil tapi kita tidak terbayang untuk menanam. Kita memanfaatkan tapi kita tidak ingat anak cucu kita untuk menghayati dan mempelajari peninggalan leluhur kita. Kita kehilangan pamor suci penggugah hati dikala sunyi peredam jiwa dikala nelangsa perekat bathin dikala terpana mengharap sentuhan dan tetesan embun kasih yang maha kuasa Allah swt.  وضرب لنا مثلا ونسي خلقه قال من يحيى العظام وهي رميم قل يحييها الذي انشأها اول مرة وهو بكل شيء عليم (يس)    Artinya : Dan dia membuat perumpamaan bagi kami dan dia lupa kepada kejadian nya ia berkata : siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang yang telah hancur luluh, katakanlah ia akan dihidupkan oleh Allah yang menciptakan pertama dia maha mengetahui segala mahluk.  
    Pintu makam berdiri pada hari senin kliwon 5 sya’ban 1393 / 3 september 1973. Adapun beteng pagar pintu masuk makam itu mempunyai filosofi penting para leluhur kita sudak membuktikan secara fakta dan realita bahwa ketekunan keuletan dan ketelitian nya sangat luar biasa di banding kita . kita tahu beberapa candi di jawa gapura masjid atau pintu maasuk makam para wali garapannya sangat bagus dan halus profilnya indah sekali. Dan tidak kalah penting nya lagi kenapa Rasulullah saw setiap kali masuk pintu supaya berdo’a baik rumah , toilet, akan makan dan lain sebagainya dengan do’a yang berbeda – beda. Senua perintah Rasul baik yang wajib maupun yang sunnah pasti mengandung hikmah dan rahasia. Kalau kita ingkar juga juga pasti akan mendapat akibat nya . maka dari itu inilah rahasianya makam atau kuburan di balik perintah Rasulullah saw yang terdapat pada pintu-pintu makam dengan mengucapkan salam :  السلام عليكم يادار قوم مؤمنين واناانشاءالله بكم لاحقون   Alkisah, Wali songo semua adalah berpredikat qutub (poros) artinya menjadi naungan oleh kaum dari segala penjuru. Dari wali songo sendiri ada porosnya poros ( quthbul aqthob ) atau yang di anggap sebagai ketua atau rajanya sebenarnya yag menjadi quthbul aqthob wali songo adalah MAULANA SYARIF HIAYATULLAH (SUNAN GUNUNG JATI ) akan tetapi beliau merasa ada yang lebih tua yang menjadi ketua yaitu raden Rahmatullah ( sunan Ampel ) kemudian mandate yang di amanatkan para wali songo kepada sanan gunung jati diserahkan kepada sunan ampel sampai wafatnya kemudian sunan gunung jati baru menerima mandat semula menjadi quthbul aqthob. Sunan Gunung Jati pernqh menyuguhkan Syahadat manunggal dari gurunya yaitu Syaikh DZATUL KAHFI dari RASULULLAH  SAW kepada para wali songo dan di ikuti para bangsa halus ( jin ). Setelah para wali songo meninggal dunia para jin berjanji akan menjaga gerbang atau pintu para wali tersebut sebagai khadam yang menghantarkan penziarah kehadapan para wali tersebut dengan cara mengucap salam dan membaca “ SYAHADAT MANUNGGAL “ itupun kalau mereka punya syahadat lebih-lebih syahadat dari sunan gunung jati yaitu :  اشهد ان لااله الاالله واشهد ان محمدا رسول الله  اللهم صل على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه وسلَّمْ*2 وسلِّمْ                                      
       16.TOKOH & PENGIKUTNYA
    Tokoh adalah orang yang bisa mengemban masyarakat dengan segala kebijaksanaan dan cinta kasih sehingga terpancar pada diri orang tersebut mungkin dari ilmunya atau keturunannya terlebih dari akhlaqul karimahnya menjadi suri tauladan (uswatun hasanah) bagi semuanya jadilah orang tersebut disegani bukan ditakuti dengan kata lain mempunyai jiwa kharismatik (haibah atau kewibawaan) Allah berfirman: لقد كان لكم في رسول الله اسوة حسنة لمن كان يرجو الله واليوم الاخر وذكر الله كثيرا    Artinya : Sungguh telah ada bagi kamu semua utusan Allah yang menjadi suri tauladan bagi orang-orang yag mengharap kan Ridlo Allah dan percaya hari akhir dan selalu mengingat kepada Allah. (Al ahzab) Pengikut dan pecinta ada dua kalimat yang hubungannya sangat erat satu qadliyah yang tidak bisa dipisahkan namun namanya manusia terkadang kurang faham dan menjadi salah faham karena tidak mau mencari kefahaman tersebut dengan memahami Ayat: قل ان كنتم تحبون الله فاتبعوني يحببكم الله ويغفر لكم ذنوبكم  Artinya : katakanlah (nabi Muhammad) jikalau kamu semua cinta kepada Allah maka Allah akan cinta kepada kamu semua dan memberi ampun dosa-dosamu. Maka dari itu kekurang fahaman menghayati ayat ini seseorang gampang memisah tanpa mengaplikasikan sehingga tidak bisa saja berjalan secara sinkron dan bersinergis. Contohnya gampang kalau mengaku cinta kepada Allah tapi tidak mau sholat atau mau sholat tapi tidak ada rasa cinta sehingga melakukan dengan keadaan terpaksa maka tidak ada atsar di dalamnya. Contoh lagi mengaku cinta kepada Rasulullah Allah tapi tidak mau mengikuti sunnahnya baik ucapannya perbuatannya dan taqrirohnya atau lagi sering mendatangi maulid tetapi gampang menghina orang yang di cintai rasul (ulama’ para wali dan keturunannya nabi) . Contoh lagi mengaku cinta Allah tanpa cinta Rasulullah atau cinta Rasulullah tapi mengesampingkan Allah (muludan terus ora tau sholat) atau sebaliknya (jamaah sregep muludan geting)  Padahal kita tahu tanpa Rasulullah kita tidak kenal Allah misalnya mengucapkan apa-apa sing penting Allah aturan syariat diterjang semua anggapannya semua Allah sholat ditinggalkan mereka merasa hatinya sudah sholat di makkah terus bilanh kepada orang lain bahwa dia sudah sholat di makkah dalam jangkauan satu dua langkah sampai makkah. Pengakuan orang akhi-akhir zaman ini semakin merebak dan malah kelihatan nya mempesona (menipu) anehnya sama - sama mengikuti . mereka tidak puasa secara syariat kalau ditanya kenapa tidak puasa? Mereka menjawab yang penting hatinya puasa kan tidak perut saja yang pentig tidak mengganggu dan merugika orang lain, sebaliknya katanya puasa tapi malah ma’siat yang tak ada henti-hentinya. Jawaban ini menggiurkan apalagi ditambah ucapan sholatmu puasamu sudah di tanggung oleh sang guru maka tidak usah melakukannya tidak apa-apa pasti masuk surga. Dan sekarang ini banyak aliran-aliran seperti itu. Ini semua mereka tidak faham agama islam secara benar dan keseluruhan. Contoh kecintaan kepada Allah dan Rasulnya harus bersamaan tanpa mengesampingkan salah satu seperti anak mencintai dan menghormati orang tua serta merta harus menghormati kakek alasannya kita ada karena ada orang tua kita kenal kakek karena dikenalkan orang  tua dan kita punya orang tua tanpa adanya kakek pasti mustahil terlahir didunia karena itu keduanya sama-sama kita hormati dan kita cintai (semoga faham) contoh terakhir : kita semua pasti tahu kita bisa kenal dan cinta kepada mbah SAYYID THOYYIB THOHIR siapa yang mengenalkan ? tanpa menafikan dan memungkiri sejarah yang menuntun kita adalah mbah KH . SYAMSURI jadi kalau kita merasa cinta kepada mbah sayyid maka cintailah mbah symsuri tanpa paksaan kalau tidak mau berarti cinta fiktif (bohong) . Kalau kita ziarah kemakam mbah sayyid tidak mau ( ingkar ) ziarah ke makam mbah syamsuri  maka juga bohong bagaikan pergi haji ke makkah tidak mau ziarah Rasulullah SAW . Atau sebaliknya mau ziarah ke mbah syamsuri tidak mau ziarah ke mbah sayyid ini juga su’ul adab atau tidak tau sopan santun padahal semasa hidupnya mbah syamsuri sangat menghormati semua Dzurriyyatir Rasul saw. Sebagai wasilahnya :   ال النبي ذريعتي وهم اليه وسيلتي * ارجو بهم اعطى غدا بيد اليميني صحيفتي * اهل بيت المصطفى الطهر هم امان الارض فادكر * شبهوا بالانجم الزهر مثل ما قد جاء فى السنن       Artinya : Keluarga nabi adalah perantaraku merakalah yang menjadi wasilahku ku mengharap kelak di hari akhir nanti mendapat buku catatan dengan tangan kanan ( selamat ) sebab mereka.keluarga nabi saw yang suci mereka penyelamat bumi ingatlah mereka bagaikan bintang-bintang yang bersinar terang bagaikan sesuatu yang datang dalam sunnah-sunahnya .           Adapun tokah-tokoh para pecinta dan pengikut mbah sayyid dan mbah syamsuri sebenarnya banyak tetapi disini kami hanya menyebutkan sebagian yang kami kenal secara langsung dan diakui masyarakat sebagai sesepuh pinisepuh (kyai atau ulama’) pertama adalah mbah syarbini nama  lengkap Muhammad syarbini nama lain adalah Muhammad masyhudi , Muhammad sulaiman akhir - akhir di tambahi dengan AMIN beliau terlahir dari orang tuanya yaitu mbah kertosono pahing suami dari mbah nyai sapon Di penagon sebelah barat masjid pada hari jumuah pahing 14 R . awal 1337 H.  atau 14 mulud 1849 ( wau ) bertepatan 17 januari 1919 m. menurut masyarakat setempat yang seumur beliau beliau mulai kecil adalah anak yang tekun beribadah dan mengaji suaranya bagus kalau melantunkan lagu-lagu banyak perempuan terkesima mendengarkan nya beliau juga gigih dalam bekerja tanpa mengenal lelah kegemaran mengaji diteruskan hingga dewasa beliau pernah sekolah di baletengahan langgar dalem sekarang yang dinamakan TBS beliau pernah menjadi bilal mbah ARWANI di masjid KENEPAN kudus dan juga pernah menikah seorang putri depan masjid kenepan beliau pernah mengaji kitab arriyadlul badi’ah kepada mbah MA’MUN AHMAD dan pernah nyantri kepada mbah JAYADI BUNGGORO bae kudus dan pernah mondok di tempat mbah BISRI MUSTHOFA rembang dan menjadi murid mbah NUR HADI kudus yang terkenal kedigjayaannya dan dirumah menjadi murid kinasih MBAH SYAMSURI PENAGON merangkap bilal dan marbutnya. Beliau ngaji sama mbah syamsuri  kitab ALFIYYAH , MAJMU’ SYARI’AH karangan kyai soleh darat. Setelah dewasa beliau menikah dengan SUKINI BINTI BAKRI BIN SONGOWOJOYO janda dari syarbini ngablak karangnongko. beliau   sebelumnya pernah menikah dengan SUMARNI ngrenteng mendapat putra satu (selamet tapi meniggal) perkawinannya dengan sukini mendapatkan beberapa putra yaitu Abdurrahman , abdurrahim ( wafat kecil ) tumirah ( wafat ) , rumini (wafat). Dan menikah dengan sulastri mendapatkan dua anak (Rusman dan Kasmah). Setelah perjalanan yang panjang beliau tetap tekun dalam beribadah beliau disamping mengerjakan sholat fardlu juga semua sholat sunnah yang di syari’atkan beliau jalani dan ilmu kanuraganpun di lalap semua sampai doa-doanya hafal semua setiap hari membaca Al qur’an satu pekan sekali khatam setiap malam bangun sholat tahajjud jam 02.00 sampai shubuh. ini dilakukan sampai akhir hayatnya kitab-kitabnya ditaruh disamping tempat tidurnya untuk mempermudah dalam mengambilnya sekitar tahun 1987 di angkat menjadi KHOTIB berkhotbah dimasjid penagon rutin jumu’ah wage sampai tahun 1998 karena udzur dan malam sabtu kliwonnya ngaji kitab tafsir di masjid bersama masyarakat. Peninggalan kitab dan pesan-pesan beliau banyak tapi yang masih adalah : 1-Tafsir alibriz 2-fathul qarib 3- majmu’ syari’ah 4-majmu’ syarif 5-munyatur murtaji 6-nurudduja 7-tashilurrafiq 8-lubabul ma’ni 9-kumpulan kitab hikmah1 10-kumpulan kitab hikmah2 11- Alfiyyah ibnu malik 12-sullam taufiq 13-Arriyadlul badi’ah 14-ta’limul mutaallim 15-Al umrithi. Itulah bagian dari pada kitab beliau dan pesan beliau yang sering disampaikan kepada keluarga dan orang lain adalah supaya mendawamkan (konsisten) sholat tahajjud dan baca al qur’an serta menjadi orang yang sabar biar luhur wekasane (mulia di hadapan Allah dan semua orang) . Demikian riwayat singkat tokoh pecinta dua wali Allah yang sudah mengabdika diri kepada sang wali dan masyarakat yang tak kenal lelah bermunajah mencari siraman berkah ridlo dan ampunan dari Allah swt serta syafa’at rasulullah saw. Akhirnya mendekati waktu wafatnya beliau sakit kira-kira satu bulan beliau masih tetap sholat pada hari selasa pon sudah udzur sholat tapi hari rabonya sudah bisa sholat lagi dan tepatnya hari kamis kliwon 8 MUHARRAM 1426 H. 17 FEBRUARI 2005 jam 09.00 pagi beliau telah sowan kehadlirat ilahi Allah swt. Menurut cucunya yang mendapingi ketika istikhdlor atau naza’ beliau di liputi bau harum yang mengharumkan semua ruangan. sepeninggalnya bau harum itu wafatlah beliau (mbah yai syarbini bin M. kertosono) semoga semua  amal baik nya di terima Allah dan segala dosa nya diampuni nya  dan ditempat kan disisi nya yaitu surga nya Amin. Tokoh kedua adalah mbah kyai isma’il bin umar mbah isma’il walaupun tidak ada sambung darah dari mbah syamsuri tapi beliau kerabat atau keponakan dari istri pertamanya mbah syamsuri jelasnya isma’il bin sumi, sumi adiknya mbah mur dan mbah mur diperistri mbah syamsuri jadi mulai kecil mbah isma’il sudah dekat dengan mbah syamsuri mbah isma’il memang mengalami tamat sekolah dan ngaji mondok di kudus tepatnya di pondok kamal damaran keturunan sunan kudus karena beliau piawai dalam pembacaan kitab kuning seperti sullam taufiq safinatunnajah yang di ajarkan di rumah nya setelah ngaji al qur’an bersama santri-santrinya dan kitab syu’bul iman di masjid beliau terkenal kesepuhannya dalam segala hal seperti kitabnya al qur’an nya tabibnya pijat dengan minyak gorengnya ahli dalam hitungan jawa ahli pusaka barang antik sembur dan lain-lainnya beliau adalah petani yang tekun setiap hari kesawah tanpa melalaikan tugas rumah tangganya dan menjalankan perintah Allah swt. Sepeninggalnya mbah kyai syamsuri kepemimpinan menjadi facum tibalah pemilihan kyai yang diikuti dua kandidat yaitu mbah isma’il atas dorongan masyarakat  dan mbah yusak atas inisiatif mbah kamituwo kardi dan mbah muhdlor orang dari karang aji istri Fatimah dan yang menjadi adalah mbah isma’il yang dianggap masih keponakan mbah syamsuri. Tapi tidak lama mbah isma’il mengundurkan diri setelah dirundung sakit dan kenyataan setelah mengundurkan diri beliau sehat semua itu tidak lepas dari opini-opini masyarakat yang sudah terlanjur menjadi kepercayaan sebelumnya bahwa kalau yang memimpin asli orang penagon maka tidak kuat mengembannya walaupun itu tidak semua benar menurut kami bisa kuat kalau mau mendekat dengan shohibul wilayah yaitu mbah sayyid thoyyib thohir dan mbah syamsuri. Setelah itu jadilah mbah kyai yusak yang meneruskannya. Mbah isma’il adalah pengikut syahadatain abah umar Cirebon lewat habib ali mayong setelah itu ikut tharekat Naqsyabandiyah kholidiyyah mbah Arwani Kudus sampai khatam setelah itu kenal dengan para khadam tharekat seperti KH. Maulani, KH. Mansur, sampai pernah disuruh memijat dan diberi rida’ oleh KH. Mansur. Mbah isma’il adalah seorang yang sangat hormat kepada yang lebih tua apalagi yang berpredikat ulama’ terutama ulama’ kudus dan saying kepada yang lebih muda atau kecil pernah satu acara buka gedek (mantu) beliau yang mimpin acara do’a nya disuruh yang lebih muda itulah akhlaknya yang jarang ditemukan masa sekarang. Mbah isma’il adalah satu masa dengan mbah syarbini lebih muda sedikit dan satu angkatan menjadi khotib di masjid penagon. Beliau aktif jama’ah shubuh dan pendukung atas peringatan khaul pertama yang di adakan pemuda penagon pada tahun 1993 M. karena memang beliau dulunya yang memperingati khaul tapi secara sederhana beliau punya murid kesayangan dua yaitu Abdurrahman dan Wardoyo samasa hidupnya sering disanjungnya. Kami pernah diberi rida’ buatannya sendiri yang sekarang masih ada. Pernah jariyah meja kecil di masjid yang buat ngaji sekarang pernah jariah kipas angin di musholla Nurul Hidayah Penagon sekarang masih ada. Kalau mustoko musholla adalah dari mbah syarbini dan masih banyak amal beliau yang lain inilah sekilas riwayat tokoh sesepuh kita yang perlu kita ikuti prilaku dan mauidhoh hasanahnya akhirnya beliau mengalami sakit sangat berat yaitu struke dari penyakit darah tingginya yang di derita. Pada hari KAMIS PON 27 shafar 1420 H/1 juni 2000 m. beliau telah sowan kehadlirat Allah swt meninggalka kita semua pesan beliau yang masih kami ingat adalah A. apik apike wong yoiku wong nom kang lakune koyo wong tuwo,ojo dadi wong tuwo polahe koyo wong nom B. merakko marang ulama’  mongko bakal selamet. C. Aku dipesen mbah syamsuri podo ngamalake moco sholawat lan lakhaula….x100 bar shalat mengko ono dewe maksudnya ada rahasia dibalik itu nantinya aka terjadi. Yang tau rahasia itu adalah mbah SYAMSURI sendiri semoga amal kebaikan mbah isma’il diterima disisi Allah swt dan kekhilafannya diampuninya amin x 3. Tokoh yang ketiga adalah MBAH KH. YUSAK bin kyai basran beliau asli orang desa ngetuk yang awalnya menjadi santri mbah kyai syamsuri dan khidmah menggembala kambingnya. Perlu diingat bahwa nabi Muhammad saw pernah menggembala kambing dan biasanya mereka-mereka penggembala kambing nanti akan menjadi pemimpin sangatlah pas dan telaten memimpin rakyat masyarakatnya. Usianya pun bertambah wajah beliau lumayan tanpan ngajinya pinter sepeninggal mbah kyai syamsuri pada suatu beliau ru’yah atau mimpi bertemu mbah syamsuri, mbah syamsuri menyuruh memakai pakaian bekasnya dan ini ditafsiri beliau menjadi isyarat untuk memperistri janda mbah syamsuri yaitu mak nyai (nyai karni) ternyata benar mbah karni diperistri mbah yusak tapi tidak punya anak dan mbah yusak meneruskan tampuk kepemimpinannya sebagai kyai masjid dan kyai masyarakat . Aktifitas beliau adalah pedagang hewan hewan sapi kerbau dan bertani dalam keluarga yang kecukupan dulu akan berangkat haji tapi hartanya dicuri orang  baru sekitar tahun 1997 beliau bisa menunaikan haji. Dalam aktifitas keagamaan sangatlah padat sebagai imam tunggal rawatib dan pernah di damping bapak haji wardoyo untuk mengurus masjid kurang lebih selama 32 tahun beliau setiap ba’dal maghrib mengajar al qur’an dan setiap tengah malam melakukan sholat tahajjud setiap malam sabtu dan pengajian ramadlan mengajar kitab adzkiya’ dan diteruskan kitab Durrotun Nasihin sampai akhir hayatnya.Beliau mempunyai jiwa social tinggi kalau ada orang punya hajat mantu beliau pasti datang nyumbang kalau ada orang sakit beliau bezuk tak terkecuali kami ketika masih ngaji kepada beliau sekitar umur 10 tahun kelas lima SD kami sakit tipus lama sekali dan beliau bezuk. Setelah itu beliau kena sakit setroke hingga wafat. Pernah beliau berpesan ketika kami khatam al qur’an “supaya tetap belajar terutama ilmu fiqih dan jadilah orang sabar dan nrimo”. Semoga amal beliau diterima olah Allah swt dan kekhilafannya diampuni dan ditempatkan disurganya Amin. Tokoh yang ke empat adalah Mbah kyai tamziz (modin) Menurut salah satu putra beliau, beliau dari ngetuk keturunan dari desa bunggoro bae kudus .konon menjadi modin di penagon tidak sembarang orang karena belum tentu kuat beliau hampir dimakan macannya mbah syamsuri tapi perlu diketahui bahwa mbah tamziz itu keturunan bunggoro menurut salah satu putranya masih ada keturunan darah biru daari mataram alhasil beliau bisa menjadi MODIN di penagon. Beliau juga menjadi khotib dan mengajar kitab taqrib pada malam sabtunya tidak lama karena beliau sudah udzur dan mengundurkan diri dari khutbahnya. Beliau mengurusi masjid sebelum mbah kyai yusak dan pernah menjadi kyai dan itupun tidak lama, beliau sering menjadi pemimpin do’a di masjid, khajatan, selamatan terlebih dalam acara khaul mbah sayyid thoyyib thohir dan mbah syamsuri. Beliau alim dalam kitab kuning satu angkatan murid bersama mbah syarbini mondok di bunggoro mbah JAYADI dan akhirnya beliau tetap melayani masyarakat menjadi modin sampai akhir hayatnya kami tidak sempat banyak ketemu dengan beliau karena itu kami tidak punya banyak pesan dari beliau tapi ada satu kesan yang unik dari beliau yaitu beliau adalah salah satu orang yang punya montor 75 merah pada suatu hari kami masih kecil sekitar umur belasan sempat mencoba menaiki montor tersebut tiba-tiba kami bisa mengedarainya dari itu awalnya kami bisa menaiki sepeda montor. Semoga amal baiknya diterima oleh Allah swt dan kesalahannya diampuninya amin. Tokoh yang kelima adalah mbah MUJI bin kastowijoyo mbah muji adalah seorang juru kunci mbah sayyid thoyyib thohir menurut cerita beliau menjadi juru kunci atas perintah mbah kardi bin morso bin singowijoyo yang sebelumnya juru kunci adalah mbah kardi sendiri. Mbah muji di samping sebagai penjawab qabul bagi orang-orang yang punya hajat yang datang ziarah ke makam mbah sayyid thoyyib thohir juga menjaga dan merawat makam sekitarnya selalu menjaga kebersihan tumbuh-tumbuhan bangunan dan penempatan orang-orang yang akan di kubur. Beliau menjadi perawat atau juru kunci kehidupannya serba tenang dan kecukupan walaupun kelihatan pas-pasan. Beliau menikah dua kali juga bisa mencukupi istrinya yang kami tahu semenjak beliau disuruh menjadi wakil shahibul hajat mengijab qabulkan hajat seseorang beliau masuk ke makam dengan merunduk sopan santun memang pintu makamposisi rendah filosofi dari pembuat pintu supaya penziarah tahu tatanan atau etika sowan kepada orang-orang shaleh masuk salam dan merunduk apabila pamit pulang juga merunduk sambil mundur bukan membelakanginya dan lebih baik sebelumnya mencium tempatnya untuk ngalap berkah (tabarrukan). Sebelum acara di mulai beliau meletakkan bunga bawaan shahibul hajat untuk ditaruh di nisan mbah sayyid dan yang sebagian ditaruh dimakam mbah syamsuri. Beliau adalah seorang yang taat beribadah sezaman mbah syarbini beliau pernah ketemu mbah sayyid walaupun dalam mimpi beliau pernah mengatakan bahwa beliau keturunan dari orang-orang yang makamnya di tengah makam berbatu nisan besar-besar yang terkenal MBAH MANTRI. Akhirnya beliau udzur dan sakit sehingga wafat. Semoga amal baik beliau menjadi muhibbin ahli baiti rasulillah saw dibalas oleh Allah swt dan kesalahannya diampuninya dan tempatkan di surganya. Amin. Tokoh yang keenam adalah MBAH KARDI alias MBAH PRAPTO REJO alias MBAH M. SAMO PRAYITNO beliau dilahirkan di penagon tahun 1909 m.beliau putra mbah MORSO dan mbah morso saudara tua kandung mbah BAKRI. Mbah bakri punya anak mbah SUKINI istri dari mbah SYARBINI jadi mbah kardi dengan mbah sukini adalah SEPUPU (anak ndulur). Mbah kardi menjadi bekel (kamituwo) ketika masih muda masih sekolah SMP kira-kira umur 17 tahun tepanya tahun 1925 sebelum merdeka dan sebelum NU lahir. Beliau dengan tulisan-tulisannya yang bagus rapi bisa menulis jawa dwipo (tulisan jowo) arab, Indonesia dan jepang kemungkinan belanda juga karena beliau sekolah dan menjadi kamituwo masih dibawah pemerintahan HINDIA BELANDA. Beliau menikah beberapa kali pertama dengan dengan mbah mirah binti H. Abdul syukur pada hari sabtu legi tanggal 28 sapar 1858 (jimakir) / 29 shofar 1346 H/ 27 agustus 1927 M. Dikaruniai tiga anak yang dua laki-laki (kokoh atau suratno dan sareh) dan yang satu perempuan (tani). Nikah kedua dengan mbah Rasit ngetuk dikaruniai dua anak perempuan (sukati dan narti). Dan nikah yang ketiga dengan mbah sari adiknya rasit dikaruniai anak tiga (sriatun, sritatik, saat). Selanjutnya mbah kardi punya peninngalan pusaka, al qur’an stambul jimat-jimat dan buku antara lain : 1- buku jawa dwipa (aksara jawa) tentang tembang pucung, agama, rahasia perempuan. 2- buku jawa dwipa (aksara jawa) tentang kawruh sejati ditulis tahun 1948 m/ 1879 Jawa. 3- Almanak (jawa) 3 jilid. 4- primbon jawa peninggalan kakeknya (singojoyo) 3 jilid. 5- buku-buku jawa umum. Beliau mulai menjabat kamituwo di dukuh penagon hari selasa kliwon 29 maret 1927 m. ada yang mengatakan diangkat tahun 1925 m. Beliau mengabdi kepada masyarakat kurang lebih 65 tahun. Sebagai orang yang tegas disiplin dan sangat disegani suaranya lantang berpuluh-puluh tahun mengabdi kepada masyarakat dan Negara beliau tetap rendah hati sering berkata : Aku dadi kamituwo ngene iki mung sak dermo nglakoni, dadi wong urip dadiyo wong sing sabar lan ngalah mongko luhur wekasane” selang satu tahun sebelum meninggal dunia beliau sangat rajin beramal dan beribadah kalau pergi jum’atan perginya paling awal sampai meninggal dunia. Beliau punya peninggalan doa tolak balak  بسم الله الرحمن الرحيم قل هو بليء امبولئ امبالئ كوو ويتن فراني توكغ نا لمبو فوتيه كدوغ انا جكراوغسا رجه ايمان سلامت   Akhirnya beliau meninggal sekitar tahun 1997 semoga semua dosa dan kesalahannya diampuni oleh Allah dan amal baiknya diterima sebagai amal shaleh amin.                               

Tidak ada komentar: